Ilmuwan WHO: Kita Bergerak Lebih Jauh dari Akhir Pandemi Covid-19

- 21 Juli 2021, 13:00 WIB
Seorang ilmuwan WHO mengatakan bahwa alih-alih semakin dekat, saat ini dunia malah bergerak lebih jauh dari akhir pandemi Covid-19.
Seorang ilmuwan WHO mengatakan bahwa alih-alih semakin dekat, saat ini dunia malah bergerak lebih jauh dari akhir pandemi Covid-19. /Pixabay/Tumisu

PR CIREBON – Seorang ilmuwan top di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa dunia justru bergeser lebih jauh dari akhir pandemi Covid-19.

Ilmuwan WHO itu menuturkan alasannya adalah faktor-faktor seperti varian virus Covid-19, kerumunan sosial, pelanggaran tindakan kesehatan masyarakat dan pemberian vaksin yang tidak merata.

Ilmuwan bernama Dr. Maria Van Kerkhove, ahli epidemiologi dan pimpinan teknis Covid-19 WHO itu mencatat peningkatan 11,5 persen dalam kasus global selama seminggu terakhir, dengan peningkatan kematian sebesar 1 persen.

Baca Juga: Polisi Temukan Atlet Uganda yang Hilang dari Kamp Pelatihan Olimpiade selama 4 Hari, Begini Kondisinya

Eropa melihat peningkatan 21 persen dalam infeksi minggu lalu, sementara Pasifik Barat mengalami peningkatan hampir 30 persen.

Meskipun data mencerminkan adanya penurunan di kawasan Afrika, Kerkhove memperingatkan Afrika mengalami tingkat kasus yang tinggi dan perkiraan peningkatan kematian sebesar 60 persen.

Sementara itu, varian Delta yang sangat menular adalah yang terbaru dari empat varian virus yang menjadi perhatian di bawah pengawasan WHO.

Baca Juga: Inilah Langkah-langkah untuk Hindari Dampak Covid-19 Bagi Kesehatan, Utamanya Reproduksi

Varian yang terdeteksi di setidaknya 111 negara itu juga telah disebut sebagai penyebab kasus Covid-19 yang meningkat di seluruh AS.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x