Network
PR CIREBON - Pertikaian yang terjadi antara Israel dan Palestina rupanya masih terus berlangsung, hingga menimbulkan konflik baru.
Walaupun Israel telah menerima gagasan gencatan senjata atas konflik dengan Palestina.
Akan tetapi, mereka kembali melanggar upaya gencatan senjata tersebut dengan kembali menyerang masayarakat di Tepi Barat.
Pada Jumat, 28 Mei 2021, pasukan Israel menembak mati seorang pria Palestina selama bentrokan.
Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Al Arabiya, insiden bentrokan tersebut terjadi di Tepi Barat yang diduduki.
Beberapa ratus warga Palestina berkumpul di dekat Nablus di Tepi Barat utara.
Baca Juga: Demi Keamanan Gelaran Olimpiade Tokyo, Jepang Putuskan Perpanjang Keadaan Darurat Covid-19
Mereka menyerukan protes terhadap perluasan pemukiman Israel di tanah Palestina.
Beberapa di antara kerumunan, dengan wajah tertutup masker melemparkan batu ke arah tentara.
Saksi juga mengungkap ada pula warga yang membakar ban saat bentrokan.
Baca Juga: Terjadi Lonjakan Tinggi Kasus Virus Corona di Inggris, Gelombang Ketiga Covid-19 Menghantui!
Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan tentara Israel melepaskan tembakan, hingga menewaskan satu orang.
Mereka menyebut Zakaria Hamayel terkena peluru di dada di desa Beita, selatan Nablus.
Seorang juru bicara tentara Israel mengatakan mereka sedang memeriksa laporan tersebut.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Terus Meningkat, Argentina Kini Dilanda Inflasi yang Capai 46 Persen
Ketegangan tetap tinggi di wilayah itu meskipun gencatan senjata tercapai minggu lalu.
Meski gencatan senjata tersebut antara Israel dan militan Palestina
kelompok Hamas di Gaza.***
