Ditembak Brutal, Joe Biden dan Kamala Harris Akui Kejahatan Rasial di AS pada Orang Asia Meningkat

- 18 Maret 2021, 17:02 WIB
Presiden AS Joe Biden dan Wkil Presiden Kamala Harris menanggapi meningkatnya kejahatan rasial terhadap orang keturunan Asia.*
Presiden AS Joe Biden dan Wkil Presiden Kamala Harris menanggapi meningkatnya kejahatan rasial terhadap orang keturunan Asia.* /Instagram.com/@joebiden

Banyak dari mereka berpendapat bahwa ras adalah komponen tak terpisahkan dari seksualisasi dan fetisisasi perempuan Asia.

"Fakta dia (Long) melihat perempuan Asia sebagai 'godaan' untuk kecanduan seksnya adalah motivasi rasial,” ujar komedian Hari Kondabolu di Twitter.

Adanya keterangan dari kepolisian Cherokee Cherokee, memicu kritik lama di AS bahwa pelaku kekerasan kulit putih sering diberi empati yang disangkal kepada orang kulit berwarna.

Baca Juga: Pakar Ekspresi Ungkap Gelagat Nissa Sabyan dan Ayus di Video Musik Sapu Jagat: Ada Rasa Sedih Betulan

Serangan itu terjadi di tengah lonjakan kekerasan dan diskriminasi nasional terhadap orang Asia-Amerika.

Menurut aktivis, serangan itu dipicu dalam setahun terakhir oleh retorika politik tentang pandemi virus corona karena wabah pertama terjadi di Wuhan, Tiongkok.

Para pejabat AS mengatakan pihaknya terus menyelidiki apakah penembakan itu merupakan kejahatan rasial.

Baca Juga: Rafathar Akan Punya Adik, Denny Darko Ramalkan Nagita Slavina Bakal Hamil Anak Perempuan Tahun Ini

Media berita lokal Korea di Atlanta melaporkan bahwa seorang saksi mendengar tersangka mengatakan dia akan 'membunuh semua orang Asia'.

Namun, juru bicara Departemen Kepolisian Atlanta menolak mengomentari laporan itu, atau apakah saksi lain telah memberikan kesaksian serupa.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x