Network
PR CIREBON – Seorang pria tua pingsan dan meninggal dunia di New York City tak lama setelah menerima vaksin Covid-19.
Pria berusia 70-an itu jatuh ketika dia meninggalkan Manhattan's Jacob Javits Convention Center, hanya 25 menit setelah menerima suntikan vaksin.
Pihak keamanan dan petugas pertolongan pertama segera bergegas menolongnya dalam beberapa detik, tetapi pria itu dinyatakan meninggal di rumah sakit setempat tak lama kemudian.
Baca Juga: WHO dan Tiongkok Sebut Virus Penyebab Covid-19 Diduga Beredar di Tempat Lain Sebelum Wuhan
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Daily Mail, belum jelas apakah kematian pria itu terkait dengan vaksin dan penyelidikan sedang dilakukan.
Reaksi merugikan terhadap vaksin dianggap sangat jarang, dengan beberapa kasus yang paling sering dikaitkan dengan reaksi alergi yang dikenal sebagai anafilaksis.
"Indikasi awal adalah pria itu tidak memiliki reaksi alergi terhadap vaksin tersebut," kata Komisaris Kesehatan New York, Dr. Howard Zucker dalam pernyataannya.
Baca Juga: Kasus Narkoba Berlanjut, Askara Harsono Suami Nindy Ayunda Ajukan Rehabilitasi
Zucker mengungkapkan bahwa pingsan tiba-tiba pria itu berada dalam periode observasi wajib selama 15 menit, di mana dia tidak menunjukkan reaksi merugikan atau tekanan apa pun.
Pejabat setempat mengatakan pasien dibawa ke rumah sakit oleh perawat senior, di mana dia meninggal tak lama setelah tiba.
