Usai Setahun Penguncian, Begini Kondisi Wuhan yang Jadi Pusat Pandemi Covid-19

- 24 Januari 2021, 16:05 WIB
Ilustrasi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19. Simak kondisi Wuhan yang jadi sorotan gegara jadi pusat pandemi virus corona atau Covid-19.*
Ilustrasi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19. Simak kondisi Wuhan yang jadi sorotan gegara jadi pusat pandemi virus corona atau Covid-19.* /Pixabay/visuals3Dde

PR CIREBON - Tepat sudah satu tahun kata 'lockdown' masuk ke dalam percakapan global dan Wuhan sendiri telah melewati peringatan itu.

Setahun yang lalu Wuhan diyakini sebagai episentrum pandemi global virus corona atau Covid-19 dan kini telah berhasil melewatinya.

Wuhan dengan bangga bangkit dari cengkeraman Covid-19 dan kemungkinan kambuh.

Baca Juga: Gembong Narkoba Asia yang Atur Perdagangan Senilai Rp981 Triliun per Tahun Berhasil Ditangkap Polisi Belanda

Wuhan, di Provinsi tengah Hubei, diyakini sebagai episentrum pandemi global yang telah menginfeksi hampir 100 juta orang dan sejauh ini menewaskan lebih dari dua juta orang.

Seperti yang telah dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Wionews, Wuhan sudah setahun mengurung 11 juta warganya karena pandemi virus corona.

Sebab, traumatis terhadap ancaman patogen misterius dari kota Wuhan membuat 11 juta warga melakukan pengurungan diri selama hampir setahun.

Baca Juga: Menghilang saat Menikmati Liburan, Seorang Ayah di Australia Diduga Dimakan Hiu

Virus tersebut menyebar dengan cepat dan secara global, membuat satu persatu daerah yang berdekatan dengan provinsi Hubei melakukan pengurungan diri begitu juga dengan pemerintah di seluruh Dunia.

Virus Corona dengan cepat menyebar keseluruh Dunia, namun perjuangan melawan pandemi virus Corona pun masih terus berlanjut di seluruh Dunia.

Begitu juga Wuhan yang dulunya selalu ramai saat ini telah menjadi kota hantu seperti tak berpenghuni.

Baca Juga: Polisi Hanya Diam, Gadis Pakistan Berusia 12 Tahun Diperkosa dan Disekap Selama 5 Bulan

Sebab, semua orang telah mengunci diri di rumah masing-masing selama hampir setahun penuh.

Perlu diingat, cobaan berat yang dialami Wuhan tetap membuat mereka bangkit dan berusaha melawan pandemi virus Corona tersebut.

Usai Covid-19 mulai terlokalisasi dan berkembang biak dengan cepat di seluruh Tiongkok.

Baca Juga: Soal Keampuhan Vaksin Lawan Varian Baru Covid-19, Ini kata Ilmuan di Inggris

Hal tersebut mendorong agar melakukan pengujian massal di Beijing dan melakukan lockdown.

Virus Covid-19 itu telah menewaskan sedikitnya dua juta orang secara global dan di Tiongkok sendiri pihak berwenang melaporkan kurang dari 5.000 kematian, sebagian besar datang di Wuhan pada awal pandemi.

Baca Juga: Keliru Rilis Peringatan Tsunami, Pihak Berwenang di Chili Menyesal Membuat Kepanikan

Lalu, Beijing berusaha mengendalikan narasi seputar wabah dengan membungkam para kritikus.

Kesedihan mendalam datang karena virus Covid-19 menyerang, dan Wuhan secara resmi mencatat 46.483 kasus penyakit dan 3.869 kematian.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Wionews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x