Suhu Panas Melanda India. Aspal Jalanan Meleleh

25 April 2023, 08:02 WIB
Pemandangan viral melelehnya aspal di sebuah jalanan India. /Twitter @TMIHARIINI. /

SABACIREBON - JAKARTA - Cuaca kadang menjadi sebuah teka-teki yang sulit diduga karena bisa terjadi perubahan setiap saat meski teknologi sudah memprediksi lain.

Badan Meteorologi Klimatologi  & Geofisika (BMKG) di berbagai negara bahkan rutin memprediksi kondisi cuaca  yang bakal terjadi di negara masing-masing dalam  hitungan hari bahkan jam dan menit.

Seperti dilansir dari laman pikiran-rakyat.com, baru-baru ini  beredar video viral yang memperlihatkan kondisi aspal di sebuah jalanan di India. Video satu menit lima detik itu juga memperlihatkan kendaraan yang lalu lalang di atas jalanan tersebut. Kota tempat pemandangan aspal di jalanan yang meleleh itu adalah Kota Surat. Suhu yang meningkat diduga menjadi alasan di balik hal tersebut.

Baca Juga: Digoyang Gempa, Warga Kota Padang Diminta Menjauhi Laut  

Video yang memotret situasi dan kondisi cuaca di  India itu telah ditonton oleh  lebih dari 800 ribu kali setelah diunggah akun Twitter TMI @TMIHARIINI, pada Senin 24 April 2023. Narasi dalam video itu menyebut jalan aspal itu menghubungkan jembatan bernama Chandrashekhar, dilansir dari Twitter @TMIHARIINI.

"Departemen jalan perusahaan Kota Surat membangun jalan aspal menghubungkan jembatan Chandrashekhar ke Adajan Patiya," ujarnya.

Terjebak

Akibat aspal jalanan yang melepuh itu menyebabkan sejumlah kendaraan sampai tak bisa bergerak, utamanya adalah kendaraan roda dua yang kesulitan maju saat dituntun.

Hal sama berlaku pada kendaraan besar yang juga kesulitan bergerak saat setelah berhenti. Di belakang kendaraan itu, terlihat sebuah kendaraan berat berusaha menangani masalah tersebut.

Baca Juga: Info Arus Balik : Kendaraan Terjebak Macet di Jalur Puncak selama lebih dari 8 Jam..!

Terlihat pula alas sepatu pengendaran lain yang menempel pada aspal tersebut sehingga sulit diambil kembali. Sepatu itu memang ditinggalkan pemiliknya.

Suhu panas

Suhu panas, menurut Plt. Bidang Klimatologi Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dodo Gunawan, juga dialami Indonesia. Menurutnya, ini akibat adanya pergerakan atmosfer yang tidak biasa terjadi.

"Suhu panas ekstrem melanda negara-negara Asia sepekan terakhir. Indonesia tidak mengalami gelombang panas, tetapi suhu maksimum udara permukaan tergolong panas," katanya di Jakarta pada Senin 24 April 2023.

Adapun penyebabnya, selain akibat dinamika atmosfer tersebut, adalah lonjakan panas yang terparah, akibat suhu panas yang dipengaruhi gerak semu matahari, perubahan iklim, dan pemanasan global yang tengah terjadi.

Baca Juga: 538 WNI Dievakuasi dari Sudan Menuju Jeddah Arab Saudi lewat Jalur Laut

Dilansir dari laman Antara, sejumlah kota mengalami peniingkatan suhu harian bahkan mencapai 37,2 derajat Celsius yakni di Ciputat, Tangerang. Peningkatan itu bahkan yang tertinggi di Indonesia.

"Kota terpanas di Asia lainnya terjadi sebagian besarnya di Myanmar dan India," ujar Dodo Gunawan.

Adapun tentang suhu global, menurut ilmuwan iklim Direktur Copernicus UE yakni Carlo Buontempo, prakiraan suhu itu mencapai rekor tertinggi akibat muncul laginya fenomena El Nino, juga akibat perubahan iklim.

Diketahui La Nina di Samudra Pasifik selama tiga tahun terakhir berperan menurunkan suhu global, diperirakan El Nino akan kembali terjadi akhir 2023 kali ini.***

Editor: Otang Fharyana

Sumber: Pikiran-Rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler