Akui Simpan Bom dalam Truk di Dekat Capitol AS, Pria Pendukung Trump Ini Ditangkap Polisi

20 Agustus 2021, 14:15 WIB
Seorang pria ditangkap polisi karena mengaku menyimpan bom dalam sebuah truk pickup di dekat Capitol AS. /Pixabay/Jackelberry/

PR CIREBON – Seorang pria mengaku memiliki bom yang disimpan di sebuah truk pickup yang diparkir dekat Capitol AS.

Paria itu kemudian menyerah pada Kamis, 19 Agustus 2021, setelah pencarian bom oleh polisi selama berjam-jam.

Atas pengakuan pria tersebut, polisi melakukan pelacakan bom yang melumpuhkan wilayah sekitar Capitol AS selama lebih dari lima jam.

Baca Juga: Ungkap Kemungkinan Terburuk soal Janin di Kandungan Kalina Ocktaranny, Vicky Prasetyo: Menurut Dokter ...

Kepala Polisi Capitol J Thomas Manger mengatakan kepada wartawan bahwa pria itu, yang diidentifikasi sebagai Floyd Ray Roseberry, memarkir kendaraannya di luar Perpustakaan Kongres AS sekitar pukul 09.15 waktu setempat.

Lalu pria tersebut mengatakan kepada seorang petugas yang mendekatinya bahwa dia membawa bom sambil memegang apa yang disebutnya bahan peledak.

Polisi menutup jalan dan mengevakuasi bangunan di dekatnya saat mereka bernegosiasi dengan Roseberry.

Baca Juga: Beri Doa untuk Ayu Ting Ting, Umi Kalsum: Semangat Buat Hari Ini

"Dia menyerah dan tidak melawan dan orang-orang kami dapat menahannya tanpa insiden," kata Manger, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters.

Polisi tidak mengatakan apakah Roseberry memang memiliki bahan peledak atau tidak.

Sebuah video yang diunggah di Facebook menunjukkan Roseberry, seorang pria kulit putih botak dengan janggut, berbicara di dalam truk hitam yang diparkir di trotoar.

Baca Juga: Yerin dan Yonghee CIX Akan Bintangi Web Drama Romantis Ini

"Revolusinya, itu di sini," kata Roseberry dalam video itu, sambil tampak memegang kaleng logam besar di pangkuannya.

"Aku siap mati untuk tujuan ini," ia menambahkan.

Mantan istrinya, Crystal Roseberry, mengatakan bahwa sang mantan suami telah didiagnosis menderita skizofrenia dan sempat mengancamnya dengan senjata api di masa lalu.

Baca Juga: Berikut Tiga Sifat yang Sangat Diinginkan Zodiak Capricorn dari Pasangan!

Dia bilang dia menceraikan Roseberry sekitar delapan tahun lalu.

"Dia gila. Dia menodongkan pistol ke saya dan saudara perempuannya, dan menembak saya berkali-kali," ujar wanita itu.

Facebook menghapus profil Roseberry dan menonaktifkan video tersebut setelah beberapa jam. Polisi mengatakan mereka tidak tahu motifnya.

Baca Juga: Ungkap Kondisi Kalina Ocktaranny Usai Alami Dua Kali Pendarahan, Vicky Prasetyo: Nangis-nangis ...

Polisi berhasil menangkap Roseberry usai agen federal menggerebek rumahnya di Grover, North Carolina.

Tetangga menggambarkan Roseberry sebagai seorang Republikan yang diketahui kadang-kadang mengenakan topi "MAGA" merah untuk menunjukkan dukungannya kepada mantan Presiden Donald Trump. Dia juga mengkritik Demokrat di media sosial.

Mereka mengatakan Roseberry akan meledakkan bom di halamannya dan mengganggu para pemburu  dengan menembakkan senjatanya berulang kali.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler