Bukan Vaksin, Penggunaan Masker Saat ini Dinilai Lebih Efektif untuk Melindungi Diri dari Covid-19

- 22 September 2020, 12:01 WIB
Ilustrasi penggunaan masker.
Ilustrasi penggunaan masker. /PIXABAY/Juraj Varga

Menurut Adalja, vaksin Covid-19 generasi pertama bukan agar semua yang menerimanya kebal terhadap infeksi (mereka tidak akan seperti vaksin campak saat ini), tetapi untuk memodifikasi penyakit sehingga tingkat keparahan dan kebutuhan rawat inap lebih rendah.

“Infeksi di antara yang divaksinasi pun masih akan terjadi. Infeksi akan menjadi lebih jarang dan tidak terlalu parah," tutur dia.

Baca Juga: Dianggap Melanggar Hak Warga Negara, Hakim AS Blokir Perintah Larangan Unduhan WeChat

Vaksin Covid-19 yang disetujui hanya akan menjadi satu bagian dari pendekatan berlapis-lapis.

Adalja berpendapat, memakai masker wajah dan berlatih menjaga jarak secara fisik di depan umum tetap harus dilakukan saat vaksin pertama tersedia.

Di sisi lain, ada bahaya. Vaksin mungkin hanya 50 persen efektif memberi orang rasa aman yang salah dan ini menyebabkan penyebaran virus lebih besar karena tindakan pencegahan lain tidak dilakukan.

Baca Juga: Berupaya untuk Masuk Wilayah Malaysia Secara Ilegal, Tujuh WNI Dinyatakan Tewas

Adalja mengatakan, pada waktunya vaksin Covid-19 generasi pertama akan digantikan oleh vaksin yang memberikan kekebalan seperti vaksin campak.

Ini berarti sistem kekebalan tubuh akan dapat menghentikan virus untuk berkembang biak di dalam tubuh.

Tetapi tidak ada yang tahu berapa lama itu bisa berlangsung — dan bisa jadi beberapa tahun.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Health


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x