Sejumlah barang elektronik jadul ada di tiap sudut, radio, tape recorder. Bahkan di dindinganya terpampang sebuah tas yang jaman dulu sempat ngetrend, Echolac. Selain menjual kaset jadul dan barang lainnya, ia juga masih sering menerima service radio atau tape jadul.
Dhin berceri, ia sudah menjadi tukan service radio sejak tahun 1980-an. Tahun 2000 an ia berhenti dan tahun 2018 ia langsung membuka gerai barang elektronik jadul.
Baca Juga: Cingcau Mang Ratim dan #Closethedoor Corbuzier Podcast
Ketika ditanya harga kaset, Dhin menyebut sangat tergantung dari kaset yang akan dibelinya. “Bervariasi.. makin bagus dan jadul … ya makin mahal,” tuturnya.
Di sekitar gerainya, bermacam-macam barang antic dan jadul tersedia. Kursi antic, guci, cawan China kuno dan berbagai barang antic atau jadul lainnya. ***