Cek Fakta: Benarkah Kemenkes Kirim Email ke Orang dengan Riwayat Kontak Pasien Corona, Ini Faktanya

- 9 Mei 2020, 14:15 WIB
Tangkapan layar dari konfimasi Kemenkes RI terkait beredarnya surat elektronik yang mengatasnamakan kemenkes untuk orang yang berkontak dengan Pasien Covid-19 agar menyerahkan diri
Tangkapan layar dari konfimasi Kemenkes RI terkait beredarnya surat elektronik yang mengatasnamakan kemenkes untuk orang yang berkontak dengan Pasien Covid-19 agar menyerahkan diri /Kemenkes RI

Berdasarkan penelusuran PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs resmi Kominfo RI dan Kemenkes RI, terdapat pernyataan konfirmasi yang diunggah dalam akun instagram resmi Kemenkes RI.

Baca Juga: Beredar Video Perpeloncoan pada Ferdian Paleka, Dimasukkan ke Tong Sampah hingga Disuruh Push Up

Dalam akun Instagram resmi @kemenkes_ri menyebutkan, surat yang beredar tersebut tidak benar dan menyatakan bahwa tidak pernah mengeluarkan informasi tersebut.

Selain itu, Kemenkes meminta agar masyarakat lebih waspada terhadap pesan tersebut dan menyarankan pesan untuk segera menghapus atau melaporkan sebagai pishing guna melindungi diri dari kejahatan online.

Berikut ini adalah pernyataan lengkap yang dirilis pada Jum'at, 08 Mei 2020.

Baca Juga: Dokter Rumah Sakit Tiongkok Temukan Fakta Baru Soal Covid-19 Bisa Menular Lewat Hubungan Seks

"Disampaikan bahwa kemenkes tidak mengeluarkan informasi tersebut & dipastikan tidak benar. Untuk itu, Kemenkes meminta agar lebih waspada terhadap pesan tersebut. Segera hapus atau laporkan sebagai pishing guna melindungi kalian dari kejahatan online.

"Hati-hati terhadap informasi yang beredar ya #Healthies. Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan, pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa di pertanggungjawabkan kebenarannya," tulis @Kemenkes_RI dalam salah satu unggahan terbarunya.

Baca Juga: Patut Diapresiasi, Pelatih Bali United Selalu Bawa Buku Demi Fasih Berbahasa Indonesia

Dengan demikian, surat elektronik yang beredar dengan mengatasnamakan Kemenkes RI sudah dipastikan tidak benar. Untuk itu, tersebarnya surat elektronik itu dapat dikategorikan Konten Hoaks atau Konten Palsu.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Kominfo Kemenkes RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x