PR CIREBON – Tersiar kabar mencatut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Kabar itu menyebut bahwa KPK telah menemukan uang triliunan di rumah rahasia Anies Baswedan tersebut.
Kabar yang menyebut soal KPK, uang triliunan, dan rumah rahasia Anies Baswedan itu adalah dari kanal YouTube PAKDE TV.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Makan Bawang dan Garam Bisa Ubah Positif Covid-19 Menjadi Negatif?
Video yang diunggah pada 24 September 2021 itu telah ditonton lebih dari 41 ribu viewers, mendapat 588 like, dan 42 dislike.
“Berita Terkini ~ Pasca Diperiksa 8 Jam, KPK Temukan Tumpukan Uang Triliunan Dirumah Rahasia Pak Gub!” demikian judul video tersebut.
“News Flash!!! Pasca Diperiksa 8 jam! KPK akhirnya tetapkan Anies Baswedan,” demikian tulisan di thumbnail video.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Pegawai KPK Meminta Uang pada Ajay M Priatna dalam Korupsi Proyek Rumah Sakit?
Benarkah kabar tersebut?
Dikutip Pikiran-Rakyat.Cirebon.com dari laman Turn Back Hoax, kabar itu adalah hoaks, kategorinya ialah konten yang dimanipulasi.
Pemeriksaan fakta atas konten tersebut dilakukan oleh Natalia Kristian (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Indonesia).
Berdasarkan penelusuran, video itu sebenarnya berisi pembacaan 2 artikel, tidak ada penjelasan soal penemuan uang triliunan di rumah rahasia Anies Baswedan.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Foto Jenazah Tersenyum dari Salah Satu Laskar FPI Korban Penembakan ?
Berikut daftar artikel yang dibaca di dalam video tersebut:
1. “Anies Baswedan Diperiksa KPK Selama 5 Jam soal Pengadaan Tanah di Munjul, Diberi 8 Pertanyaan”, dari laman Tribunnews.com.
2. “Anies Baswedan Diperiksa KPK, Direktur CYPR Beri Reaksi Begini”, dari laman genpi.id.
3. “Diperiksa KPK, Anies Baswedan Singgung Keterlibatannya di Komite Etik Lembaga Antirasuah 2013”, dari laman sangalu.com.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Jenazah Enam Laskar FPI Berlumuran Darah dan Penuh Luka Lebam?
Berdasarkan penjelasan di atas, kabar yang menyebut KPK menemukan uang triliunan di rumah rahasia Anies Baswedan adalah hoaks.
Kategorinya ialah manipulated content atau konten yang dimanipulasi.***