SABACIREBON - Stadion Haji Agus Salim Padang, menjadi saksi kejayaan PSBS Biak yang secara telak mengamankan gelar juara Liga 2 Indonesia 2023-2024 setelah membantai Semen Padang FC 3-0 pada pertandingan final leg kedua.
Dengan hasil ini, PSBS Biak dinobatkan menjadi juara Liga 2 Indonesia 2023-2024 dengan agregat 6-0, mengingat mereka juga menang 3-0 pada leg pertama.
Namun, kemenangan gemilang ini diwarnai dengan insiden kerusuhan suporter yang mengganggu jalannya pertandingan.
Baca Juga: Malut United Cetak Sejarah Lolos ke Liga 1 Indonesia, Mantan Bintang Persib Sumbang Gol Penting
Pertandingan dimulai dengan intensitas tinggi, di mana kedua tim saling serang sejak menit awal dengan saling jual beli serangan.
Keunggulan PSBS Biak pertama kali tercipta di menit 11 melalui gol indah Beto Goncalves, membuat mereka unggul 1-0.
Kabau Sirah, julukan Semen Padang, berusaha merespons dengan sigap. Tim yang diasuh Delfi Adri itu mendapat peluang emas di menit ke-17 melalui tandukan Vivi Asrizal, namun masih bisa ditangkap oleh kiper Mario Londok.
Badai Pasifik, julukan PSBS Biak, semakin memperlebar keunggulan menjadi 2-0 lewat gol Alexsandro pada menit ke-28.
Situasi ini membuat Semen Padang semakin kesulitan mengejar ketertinggalannya, meskipun mereka mendapat peluang di menit ke-44 lewat tendangan bebas Ocvian Chanigio yang masih melebar.
Hingga akhir babak pertama, skor bertahan 2-0 untuk PSBS Biak.
Baca Juga: Mengenang Mang Ihin : Tampar Pemain Persib yang Tertunduk Lesu
Usai turun minum, Badai Pasifik tampak belum puas dengan keunggulan dua gol.
Pada menit ke-50, PSBS Biak menambah keunggulannya menjadi 3-0 melalui gol kedua Beto Goncalves.
Meski Semen Padang berusaha memberikan perlawanan, barisan pertahanan kuat PSBS Biak berhasil menahan serangan mereka.
Hingga memasuki menit ke-70, belum ada tambahan gol yang tercipta.
Baca Juga: Bantai Arema FC, PSIS Semarang Naik ke Posisi Kedua Liga 1 Indonesia Geser Persib Bandung
Namun, kejutan terjadi di sekitar menit 80, ketika suporter menyalakan flare dan petasan.
Awalnya, oknum suporter di tribun selatan menyalakan flare dan petasan, tetapi situasi berubah menjadi kacau ketika flare dilempar ke lapangan dan sejumlah suporter masuk ke lapangan.
Meskipun asap sudah hilang dan suporter telah kembali ke tribun, pertandingan terpaksa diakhiri karena kondisi yang dianggap tidak kondusif.
Susunan Pemain:
Semen Padang FC: Fakrurrazi; Wiganda Pradika, Agus Nova, Kim-Mingyu, Vivi Asrizal, Ocvian Chanigio, Risna Prahala Benta, Firman Juliansyah, Syaiful Ramadhan, Rosad Setiawan, Ahmad Ihwan. Pelatih: Delfi Adri.
PSBS Biak: Mario Londok; Fabiano Beltrame, Otavio Dutra, Ruben Sanadi, M Tahir, Nelson Alom, Uopmabin, Diandra, Osas Saha, Alexsandri, Beto Goncalves. Pelatih: Regy Aditya. ***