SABACIREBON – Chevrolet melakukan penarikan kembali (recall) yang kedua kalinya terhadap 120.000 unit Spark 2013-2015 dan Spark EV 2014-2015 karena masalah pengait kap.
Baca Juga: Heboh Video Adegan Mesum dalam Mobil dengan Menggunakan Pakaian Adat Bali
Tentu saja masalah pengait kap Chevrolet Spark ini sangat membahayakan terutama pada saat kendaraan sedang bergerak.
Oleh karena itu, Chevrolet memutuskan untuk mengganti rakitan hood striker dan rakitan kait kap mesin Chevrolet Spark pada kendaraan di mana korosi terdeteksi, melalui program penarikan kembali.
Baca Juga: Polisi Tembak Polisi : Bripka RR Merubah Keterangan, Jadi Melawan Skenario Ferdy Sambo
Pemberitahuan penarikan kembali Chevrolet Spark baru yang diajukan pada 25 Agustus 2022 menunjukkan bahwa penarikan awal tidak cukup menyelesaikan masalah.
Produsen mobil itu membuka penyelidikan produk baru atas masalah ini pada 10 Mei setelah menemukan laporan lapangan tentang kait kap mobil yang berkarat.
Baca Juga: Persib Istirahatkan Erwin Ramdani, Besar Kemungkinan Absen Hingga Akhir Putaran Pertama
Namun, Kejadian ini meninjau data dari klaim garansi, klaim hukum, dan sumber resmi lainnya, dan mengidentifikasi 276 laporan lapangan yang berkaitan dengan kondisi ini secara global.
Antara 2 Januari 2015 dan 25 Mei 2022 sudah ditemukan setidaknya ada 22 tuduhan kecelakaan dan satu mengklaim cedera ringan terkait dengan masalah ini.
Baca Juga: Pria Asal Cirebon Ditahan Bareskrim Polri, Ibunda Mangkir dari Pemeriksaan
Di AS tercatat ada sekitar 116.223 Chevrolet Sparks dan 4.465 Spark EV yang masuk dalam data penarikan.
Chevrolet akan menghubungi pelanggan mulai 10 Oktober, dan mereka akan diminta untuk kembali ke dealer lokal mereka untuk mengganti hood striker dan kait kap mesin jika diperlukan. Bagian-bagian baru akan memiliki lapisan pelindung baru dengan sifat ketahanan korosi yang lebih baik. ***