SABACIREBON-Kemenangan Manchester United (MU) atas Liverpool dalam laga pekan ketiga Liga Premier Inggris Selasa pagi lebih dikarenakan, Erik Ten Hag mencadangan Harry Maguire dan memberikan tempat kepada Bruno Fernandez sebagai kapten.

 

Sementara itu, Pelatih asal Belanda itu mencadangkan Cristiano Ronaldo dengan memainkan Anthony Martial serta Raphael Varane.

Perubahan itu memberikan dampak positif kepada Manchester United sehingga bisa mengalahkan runner up Liga Premier musim lalu, Liverpool dengan skor 2-1.

 

Pelatih Manchester United Erik ten Hag mengatakan kemenangan atas Liverpool dengan skor 2-1 pada pekan ke-3 di Stadion Old Trafford, Manchester, Selasa dini hari WIB, yang telah menyudahi rentetan dua kekalahan mereka di Liga Inggris adalah sebuah permulaan.

Dikutip dari situs resmi klub, Selasa, Ten Hag mengatakan ia menginginkan Manchester United memiliki pendekatan dan sikap yang berbeda pada pertandingan ini.

Menurut Ten Hag, hasil ini tetap harus mereka sikapi dengan rendah hati dan menilai sebenarnya The Red Devils mampu tampil lebih baik lagi andai dapat bermain lebih tenang.

 

Baca Juga: Juve Ditahan Imbang Sampdoria, Adrien Rabiot dan Juan Cuadrado Buang Peluang

"Memberikan umpan ekstra, kami bisa jauh lebih berbahaya. Seperti yang saya katakan, kami memiliki pemain bagus dengan kemampuan bagus, dengan semangat bagus dan Anda akan bertindak," terang Ten Hag.

"Itulah yang kami tunjukkan hari ini, dalam beberapa momen, tetapi juga ketika Anda harus membuat permainan, Anda harus lebih baik dalam menguasai bola," sambung dia.

Baca Juga: Lawan Bali United Selasa Sore, Persib Belum Didampingi Luis Milla

Menurutnya sebelum laga, ia memang meminta anak asuhnya untuk mulai bertindak pada pertandingan ini setelah dua kekalahan ketika bertanding menghadapi Brighton serta Brentford.

Pelatih asal Belanda itu melanjutkan, jadi ini hanya bukan tentang semangat, mereka harus bertindak, tidak hanya berbicara serta memastikan tim mampu tampil berani ketika pertandingan menghadapi Liverpool.

"Kami memiliki jalan panjang untuk pergi. Ketika Anda berada dalam suatu proses, Anda harus menghadapi kemunduran dan juga sorotan. Hari ini adalah puncaknya tetapi kami baru saja mulai. Yang harus kita dapatkan adalah cara di atas," jelas Ten Hag dilansir dari Antara.

 

Baca Juga: Gara-gara India, Terjadi Perubahan Lawan Timnas Indonesia, Juga PSM Makassar di Piala AFC 2022

"Ada banyak ruang untuk perbaikan dan itulah yang harus kami perjuangkan, tetapi saya harap para pemain sekarang selalu memahami dasar tim. Semangat bertarung," sambungnya.