SABACIREBON-Kekalahan Persib dari PSS pada perempat final Piala Presiden, Jumat 1 Juli malam sangat menyesakan para bobotoh.
Betapa tidak, dengan materi pemain yang ada Persib sebelum dijagokan bisa menaklukan PSS. Namun dengan hasil tersebut, dipastikan para pecinta Persib harus mengubur harapannya.
Baca Juga: Ini Pemenang Sayembara Konsep Kawasan IKN
Pada laga tersebut, Persib harus mengakui keunggulan PSS melalui adu penalti 2-4. Sebelumnya pada 2x45 menit waktu normal kedudukan sama-sama kuat 1-1.
Menyusul kekalahan tersebut, Pelatih Persib Robert Alberts mengaku memetik hikmah dari terhentinya langkah Persib itu.
Baca Juga: Mpok Imeh Raih Anugrah Hoegeng Award dari Kapolri
Di babak pertama, Persib berupaya mencetak gol cepat di awal-awal pertandingan. Namun, penyerangan yang dilancarkan Achmad Jufriyanto dkk, selalu kandas di pertahanan lawan.
"Sekarang, kami memiliki waktu yang cukup untuk bisa mempersiapkan diri menghadapi Liga. Itu adalah hal positif," kata Robert setelah pertandingan.
Baca Juga: Sebanyak 1.051 Rumah Rutilahu Aladin akan Direhabilitasi
Robert mengakui tim asuhannya tampil tak cukup agresif dalam melakukan penyerangan. Bahkan, timnya tertinggal lebih dulu oleh gol Boaz Salossa di menit 53.
Meskipun, gelandang Persib, Marc Klok sempat membuat keadaan kembali imbang 1-1 di menit 85.
Baca Juga: Koalisi Gerinda-PKB Akan Segera Tentukan Siapa Calon Presiden yang Bakal Diusung
"Di babak pertama, kami tidak membuat banyak peluang, tidak menusuk dari sayap dan membuat situasi berbahaya di dalam kotak penalti lawan. Di babak kedua, kami juga tidak cukup baik dalam menguasai bola," katanya ***