Universitas Widyatama Wisuda 1.120 Sarjana Baru Secara On-line dan Off-line

- 25 Juni 2022, 13:12 WIB
Wisuda 1.220n  sarjana baru Universitas Widyatama 2022./ Renaldi Utama
Wisuda 1.220n sarjana baru Universitas Widyatama 2022./ Renaldi Utama /

Selain itu universitas yang dipimpinnya juga senantiasa mendukung program pemerintah khususnya “Merdeka Belajar-Kampus Merdeka” (MBKM). “Kampus Merdeka mendorong kita menjadi pelajar sepanjang hayat, keharusan terus belajar, menggali bakat dan minat serta meningkatkan keunggulan kompetensi di era baru Pendidikan dan era Revolusi Industri 4.0,” kata Prof. Dadang.

Mengenai adanya program MBKM,  dia juga mengingatkan, mengubah paradigma belajar di perguruan tinggi bukan hanya menjadi kuliah untuk belajar, melainkan belajar bagaimana bisa berkarya atau bekerja di berbagai bidang.

aSuasana Wisuda Sarjana Universitas Wuidyatama 2022 dilangsungkan secara online dan tatap muka./Renaldi Utama
aSuasana Wisuda Sarjana Universitas Wuidyatama 2022 dilangsungkan secara online dan tatap muka./Renaldi Utama

 Baca Juga: Waspada Gelombang 1,25 - 6 Meter di Perairan Indonesia. Teliti Lokasinya.

Menurut Rektor, filosofi MBKM sejalan dengan pemikiran Helen Tupper dan Sarah Ellis yang berpendapat kehikdupan ini penuh dengan warna. Oleh karenanya mahasiswa diharapkan bukan hanya belajar di dalam kampus semata tetapi juga belajar di luar kampus. Ini bertujuan agar dapat mengenal banyak warna kehidupan.

Guru Besar Unpad itu juga mengingatkan hadirin bahwa Helen Tupper dan Sarah Ellis dalam bukunya “Sqquigly Carrier” menulis, siapapun sekarang harus memiliki pola pikir berbeda dari biasanya, yaitu pola pikir berliku. Ini dimaksudkan agar setiap orang perlu banyak mengenal warna kehidupan agar dapat  tumbuh dan berkembang.

Prof. Dadang juga mengutip sebagian isi buku yang ditulis Tupper dan Ellis yang menyatakan ada enam hal yang dapat dijadikan rujukan agar setiap orang dapat mencapai kesuksesan menghadapi ketidak pastian dan mengejar kehidupan yang lebih baik di masa mendatang.

Keenam rujukan itu meliputi: Kekuatan vs kelemahan; Kepercayaan diri; Pengalaman sukses; Networking/jaringn/silaturahmi; Kemungkinan vs rencana dan Nilai.

 Baca Juga: Makam Kuno Inca Berusia 500 Tahun, Ditemukan di Bawah Tanah Rumah, Mengejutkan Isinya Ini

Rektor Utama juga menginformasikan sejumlah prestasi dan keberhasilan yang diraih oleh Lembaga Pendidikan Tinggi yang dipimpinnya, diantaranya bahwa UTama yang merupakan salah satu universitas swasta terkemuka di Indonesia, khususnya di Bandung dan Jawa Barat, pada tahun 2022 menempati peringkat terbaik ke-63 secara nasional berdasarkan ranking versi Webometrics. UTama  juga tercatat sebagai peringkat ke-1 universitas swasta terbaik se-kota Bandung.

Halaman:

Editor: Otang Fharyana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x