Jawa Barat Siaga Satu Virus Corona, Ridwan Kamil Mengimbau Masyarakat Tetap Jaga Pola Hidup Sehat

- 13 Februari 2020, 14:22 WIB
GUBERNUR Jawa Barat Ridwan Kamil.*
GUBERNUR Jawa Barat Ridwan Kamil.* /M AGUNG RAJASA/ANTARA/

Kang Emil juga mengatakan bahwa RSHS telah memiliki sisrute atau sistem informasi rujukan terintegrasi dan prosedur yang siap untuk menangani berbagai potensi COVID-19. Urutannya dimulai dari diobservasi di IGD, dari IGD ada unit isolasi yang akan menangani jika itu terjadi.

Terkait keberadaan warga atau Tenaga Kerja Asing (TKA) dari Tiongkok di Jabar, Kang Emil berujar  bahwa pihaknya terus memantau keberadaan mereka melalui pihak imigrasi maupun Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi di 27 kabupaten/kota se-Jabar.

"Data per hari ini ada (kurang lebih) 3.000-an dan semua sudah termonitor keberadaannya, ada yang TKA, pebisnis, wisatawan, dan lain-lain,” tambahnya.

Kang Emil meminta dinas terkait untuk terus melakukan pemantauan dengan melihat gejala-gejala yang mirip dengan gejala COVID-19 seperti batuk, pilek, dan demam dengan suhu badan di atas 38 derajat Celcius.

“Kalau terlihat ada batuk, pilek, demam, dan lain-lain yang menjadi gejala, walaupun belum tentu (positif COVID-19), harus segera diantisipasi untuk melaporkan, sehingga prosedur pertama bisa kita lakukan. Karena gejala COVID-19 ini mirip-mirip flu dan ketahuannya setelah 14 hari," ujar Kang Emil.

Baca Juga: Kumpulkan Ratusan Tokoh Nasional Asal Jawa Barat, Pemprov Paparkan Sembilan Hal

Selain imbauan, Kang Emil juga mengajak media untuk melawan hoaks terkait COVID-19 serta meminta masyarakat untuk aktif melaporkan atau mencari informasi terkait COVID-19 dan menjaga pola hidup sehat.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari situs resmi Humas Jabar,  virus corona Jabar sekarang sedang siaga satu

Salah satunya dengan menerapkan etiket batuk yakni, gunakan masker, tutup mulut dan hidung dengan lengan, tutup hidung dan mulut dengan tisu atau sapu tangan, buang tisu yang telah dipakai, dan cuci tangan dengan menggunakan air mengalir dan sabun.

"Kita sosialisasikan juga pola hidup sehat. Kalau batuk pakai masker, itu etikanya harus dilakukan, kalau punya atau terlihat riwayat bepergian ke luar negeri dan punya gejala yang sama, segera melaporkan ke (Call Center) 119 itu. Insyaallah itu Siaga Satu-nya Jawa Barat,” tutur Kang Emil.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Humas Jawa Barat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah