“Orang Amerika, yang sangat pragmatis, menghabiskan lebih dari triliunan dolar untuk kampanye di Afghanistan ini selama bertahun-tahun, dan apa hasilnya? Nol.
“Jika Anda melihat jumlah orang yang telah ditinggalkan di Afghanistan, yang telah bekerja untuk kolektif Barat, AS dan sekutu mereka, maka itu adalah bencana kemanusiaan juga,” tambahnya.
Dia mengungkapkan adanya seruan dari pejabat AS untuk mengarahkan kembali Afghanistan agar melawan Rusia dan Tiongkok setelah evakuasi itu.
“Pertama-tama cari tahu dengan mereka yang telah berperang dengan Anda selama 20 tahun, dan kemudian bicarakan tentang bagaimana Anda akan menghadapi Rusia dan Tiongkok,” kata Putin.
Sementara itu, Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev mengatakan negaranya tidak dapat menerima pengungsi Afghanistan yang bekerja dengan AS.
Baca Juga: Kembali Bintangi Drama, Jeon Do Yeon Mengatakan Naskah 'Lost' Membuat Dirinya Menangis
Ia menyebut alasannya karena logistik dan apa yang ia gambarkan sebagai suasana dan masalah yang berkaitan dengan kedaulatan Kazakhstan. Dia tidak menambah detail apapun.
Vladimir Putin memiliki rekam jejak mengkritik negara-negara Barat karena mencoba memaksakan nilai-nilai mereka pada negara-negara non-Barat.
Moskow juga secara teratur mengecam kebijakan AS di Afghanistan, yang sekarang dikendalikan oleh Taliban setelah pengambilalihan.