Kementerian luar negeri Ukraina pada Kamis mengecam pembatasan navigasi, yang awalnya dilaporkan tanpa spesifik awal pekan ini.
Hal itu disebut sebagai perampasan hak kedaulatan dari Ukraina.
Ia juga menekankan bahwa di bawah Konvensi PBB tentang Hukum Laut.
"Rusia tidak boleh menghalangi atau menghentikan transit melalui selat internasional ke pelabuhan di Laut Azov," katanya.***