Berdayakan Hak Wanita, Kini Wanita di Arab Saudi Bisa Menjadi Hakim

- 18 Januari 2021, 16:30 WIB
Wanita di Arab Saudi kini bisa menjadi hakim, Pixabay/Engin Akyurt
Wanita di Arab Saudi kini bisa menjadi hakim, Pixabay/Engin Akyurt /Pixabay/Engin Akyurt

PR CIREBON - Wakil Menteri Pemberdayaan Wanita Arab Saudi Hind al-Zahid di Kementerian Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Sosial menyebutkan hak wanita.

Saat ini wanita di Arab Saudi dengan segera dapat ditunjuk sebagai hakim di Kerajaan tersebut.

“Saat ini, karier hukum yang normal akan melihat seseorang melalui berbagai tahap sebelum mereka dapat diangkat sebagai hakim"

Baca Juga: Di Tengah Guyuran Hujan, Presiden Jokowi Langsung Tinjau Lokasi Terdampak Banjir di Kalsel

"Yang bisa saya katakan adalah bahwa seorang wanita Saudi akan segera mengambil posisi hakim. Ada inisiatif di beberapa tingkat," kata Hind al-Zahid.

Hind al-Zahid adalah wakil menteri pemberdayaan perempuan kementerian, dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Al-Arabiya pada Senin, 18 Januari 2021.

Al-Zahid menyampaikan bahwa pemerintah Arab Saudi sangat serius untuk mendukung pemberdayaan perempuan di beberapa tingkatan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini 18 Januari 2021: Aries, Aquarius, dan Pisces Perlu Banyak Bersabar

Mulai dari memasuki pasar tenaga kerja, kehadiran wanita di pasar tersebut melalui lingkungan yang juga mendukung kehadiran mereka, memberikan kesempatan yang sama.

Dan memberi akses bagi mereka ke posisi pemimpin. Selama wawancara tentang program "Pertanyaan Langsung" Al Arabiya pada hari Jumat, al-Zahid mengatakan

Bahwa indikator internasional telah membuktikan kemajuan Kerajaan dalam mendukung pemberdayaan perempuan di semua tingkatan.

Baca Juga: Studi Covid-19 Inggris Sebut Sepertiga Penyintas Covid-19 Meninggal Beberapa Bulan Karena Komplikasi

Menurut wakil menteri, partisipasi wanita Saudi di pasar tenaga kerja melebihi ekspektasi dan diperkirakan akan meningkat sebesar 25 persen pada tahun 2025.

“Partisipasi mereka saat ini sudah mencapai 31 persen, dan ini kemajuan yang sangat besar. Sedangkan untuk sektor PNS, angka partisipasi perempuan Saudi meningkat dari 39 persen menjadi 41 persen"

Halaman:

Editor: Egi Septiadi

Sumber: English Alaraby


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x