Jadi Orang Terkaya di Dunia, Elon Musk Ternyata Tak Masuk Daftar Kontribusi Amal Terbesar 2020

- 8 Januari 2021, 15:30 WIB
CEO Tesla dan SpaceX Elon Musk/
CEO Tesla dan SpaceX Elon Musk/ / /Instagram.com//@elonmusk

PR CIREBON - CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, sekarang telah menjadi orang terkaya di dunia mengalahkan pemilik Amazon, Jeff Bezos.

Namun, sebelum mejadi orang terkaya di dunia, Elon Musk ternyata tidak masuk dalam jajaran 10 besar miliarder dengan kontribusi amal terbesar untuk kemanusiaan tahun 2020.

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari artikel Observer yang dimuat pada 5 Januari 2021, berikut rincian mengenai jajaran 10 besar miliarder dengan kontribusi amal terbesar untuk kemanusiaan tahun 2020.
 
Baca Juga: Mang Oded Positif Covid-19, Gubernur Ridwan Kamil: Lekas Pulih dan Kembali Melayani Masyarakat

Februari tahun lalu, tak lama sebelum Covid-19 melanda Amerika, CEO Amazon Jeff Bezos membuat pengumuman penting untuk mengalokasikan USD10 miliar untuk memerangi perubahan iklim.

Tak hanya itu, sepersepuluh dari kekayaannya juga disumbangkan untuk memerangi perubahan iklim melalui sebuah yayasan baru bernama Bezos Earth Fund. 

Kontribusi dari Jeff Bezos tersebut ternyata menjadi sumbangan amal terbesar di tahun 2020.

Menurut peringkat tahunan kontribusi amal teratas The Chronicle of Philanthropy, janji perubahan iklim Bezos mengalahkan setiap sumbangan miliarder lainnya di tahun sebelumnya dengan selisih yang lebar. 
 
Baca Juga: Sebut Demo di Capitol sebagai Aksi Kampungan, AM Hendropriyono: Kapitalisme Merusak Demokrasi

Jumlah kontribusi terbesar kedua sampai kesepuluh tahun 2020 di daftar Chronicle hanya berjumlah USD2,6 miliar, level terendah sejak 2011.

Namun, USD10 miliar yang dikeluarkan Jeff Bezos, terutama dalam bentuk komitmen, tidak ada artinya jika dibandingkan dengan keuntungan yang didapat dan kekayaan bersih Bezos pada tahun 2020. 

Menurut Bloomberg Billionaires Index dan American for Tax Fairness dan Institute for Policy Studies, kekayaan bersih Bezos tumbuh USD70 miliar antara Maret dan Desember berkat bisnis ritel Amazon yang sedang booming dan harga saham selama pandemi virus corona.

Bezos Earth Fund telah membayar USD790 juta kepada 16 grup sejauh ini, menurut Chronicle.
 
Baca Juga: Waspada! Berikut 4 Tahap Anak Kecanduan Pornografi

Banyak miliarder yang melihat kekayaan mereka berlipat ganda selama pandemi, terutama yang hilang dalam daftar Chronicle. 

CEO Tesla dan SpaceX Elon Musk, yang memperoleh USD118,5 miliar antara Maret dan Desember, tidak memiliki catatan memberikan kontribusi amal yang besar pada tahun 2020. 

Bill Gates, yang memperoleh USD20 miliar dari bulan Maret sampai Desember, juga tidak terlihat di peringkat Chronicle.

Dia kemungkinan akan muncul di laporan publikasi Philanthropy 50, yang akan dirilis pada bulan Februari mendatang, yang memeringkat kontribusi total individu pada tahun 2020.
 
Baca Juga: Terima Penghargaan Lagi , Anies Baswedan Analogikan Kerja Keras dengan PLN: Hanya Jakarta yang Dapat

Mantan istri Jeff Bezos, MacKenzie Scott, yang baru-baru ini menjadi berita utama karena memberikan USDR miliar uang perceraiannya, kemungkinan juga akan masuk dalam daftar bulan Februari mendatang.

Pada daftar donasi teratas yang ada, salah satu pendiri Nike, Phil Knight dan istrinya Penny mengikuti Bezos dengan memberikan USD900,7 juta kepada yayasan keluarga mereka. 

The Knights juga menyumbang USD300 juta kepada University of Oregon, terutama untuk mendukung program sains. Kekayaan bersih Phil Knight mencapai USD52 miliar, menurut Forbes.

Juga di tempat ketiga adalah maestro konstruksi Fred Kummer, pendiri HBE Corporation, dan istrinya, June. Pasangan itu menyumbang USD300 juta kepada Missouri University of Science and Technology.
 
Baca Juga: Kalahkan Jeff Bezos, Elon Musk Jadi Orang Terkaya di Dunia: Aneh Sekali, Kembali Bekerja!

CEO Facebook Mark Zuckerberg dan istrinya, Priscilla Chan, menyumbangkan USD250 juta ke Center for Tech and Civic Life, yang menangani masalah keamanan pemungutan suara selama Pemilihan Presiden AS 2020. 

Kekayaan bersih Zuckerberg hampir dua kali lipat pada tahun 2020 dari USD54 miliar pada bulan Maret menjadi melampaui USD100 miliar untuk pertama kalinya pada Desember.

Di bawah ini adalah daftar lengkap dari 10 besar kontribusi amal terbesar yang dihitung oleh The Chronicle of Philanthrophy (dengan ada peringkat yang sama):

1. Jeff Bezos, Pendiri dan CEO Amazon: USD10 miliar untuk Bezos Earth Fund.

2. Phil Knight, salah satu pendiri Nike, dan istrinya: USD900,7 juta untuk Knight Foundation.

3. Phil Knight dan istrinya: USD300 juta untuk University of Oregon.
 
Baca Juga: Diduga Alami Down Syndrome, Seorang Bayi Ditemukan Tewas dengan Kondisi Mengenaskan

3. Fred Kummer, pendiri HBE Corporation, dan istrinya: USD300 juta untuk Missouri University of Science and Technology.

4. Mark Zuckerberg, CEO Facebook, dan istrinya: USD250 juta untuk Center for Tech and Civic Life.

5. Arthur Blank, salah satu pendiri Home Depot: USD200 juta untuk Children's Healthcare of Atlanta.

6. Jeff Bezos: USD100 juta kepada Feeding America untuk Dana Respons Covid-19, Mark Zuckerberg dan istrinya: USD100 juta untuk Center for Tech and Civic Life, dan Stephen Ross: USD100 juta untuk Universitas Michigan di Ann Arbor.

7. George dan Renee Karfunkel, investor real-estate: USD99.6 juta untuk Kongregasi Chemdas Yisroel, sebuah Sinagoga Yahudi Ortodoks.
 
Baca Juga: Natalius Pigai Diserang, Rocky Gerung: Dalam Politik Orang Berargumentasi, Bukan Mengolok-olok

8. Bernard Marcus, salah satu pendiri Home Depot: USD80 juta untuk Shepherd Center.

9. Charles Schwab, pendiri Schwab Financial Services, dan istrinya: USD65 juta untuk Tipping Point Community.

10. Stephen Ross: ISD63,5 juta untuk World Resources Institute.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Observer


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah