Replika Piramida Giza Tangkal Corona, Pasutri Rusia: Sengaja Dibangun untuk Terlindung dari Infeksi

- 3 Juli 2020, 13:05 WIB
Replika Piramida Giza
Replika Piramida Giza /Oddity Central/

PR CIREBON - Warga Rusia tak perlu pergi ke Mesir untuk melihat Piramida Giza, karena pasangan suami istri di pedesaan Istinka berhasil membangun replikanya yang terbuat dari beton hingga mampu berdiri kokoh di halaman belakang rumah mereka.

Melansir dari situs Oddity Central, bangunan berukuran 9 meter di atas tanah itu terbentuk atas 400 ton beton yang disusun menyerupai bangunan legendari peninggalan Mesir Kuno.

Hanya saja, Piramida Istinka ini memiliki ukuran 19 kali lebih kecil dari ukuran Piramida Giza.

Baca Juga: Kena Kritik Tak Gunakan Masker, Trump: Saya Presiden, Tak Pantas Pakai Bila Bertemu Petinggi Negara

Namun rupanya, pasangan Andrey Vakhrushev dan Istrinya, Victoria mengatakan bahwa piramida itu berstruktur sangat mirip dengan aslinya, terlepas dari perbedaan ukuran.

Lebih lanjut, Pasutri itu menyebut pengerjaan proyek ini dilakukan sangat hati-hati, termasuk mengutamakan detail bangunan untuk dibuat semirip mungkin dengan Piramida Giza.

"Saya benar-benar berusaha untuk membuat ukuran yang tepat hingga akurasi satu sentimeter. Saya ingin ukuran yang tepat, sempurna, dan tidak kurang," jelas Andrey Vakhrushev.

Baca Juga: Lahir pada Jumat Kliwon, Zaskia Adya Mecca Miliki Anak Kelima dengan Arti Indah Pengikut Tuhan

Bahkan, mereka juga mengatakan telah menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk mempelajari desain Piramida Giza dengan mengunjunginya berkali-kali hanya untuk memastikan segalanya berjalan dengan benar dan lancar.

"Tentu saja, blok yang kami gunakan berbeda, tetapi ini masih merupakan struktur monolitik. Kami membuat perhitungan yang hati-hati dalam memilih hal batu, membuatnya dengan cara khusus sehingga semirip mungkin (dengan aslinya) mungkin," sambungnya.

Sedangkan dalam proses pengerjaannya, Andrey dan Victoria menghabiskan waktu sebulan untuk mencari kru konstruksi yang mau membangunnya sesuai dengan spesifikasi mereka.

Baca Juga: Pemanasan Global Ungkap Sesuatu Mengejutkan, Peneliti Temukan Kepala Serigala Berumur 400 Abad

Proses itu pun mengalami kendala karena banyak yang menolak, tetapi mereka akhirnya menemukan kontraktor yang benar-benar berpikir proyek itu akan luar biasa.

Berbicara tentang durasi konstruksi memang tak ada yang tahu jelas, tetapi piramida pertama mulai menjadi berita utama di Rusia sejak Maret 2020 lalu.

Adapun hal yang lebih menakjubkan lagi, lansiran dari Euronews menyebutkan bahwa Piramida Istinka tidak hanya sebagai hiasan belakang rumah yang luar biasa, tetapi pasutri itu membuat beberapa klaim 'liar' seperti piramida itu dapat melindungi orang dari bahaya dan menyembuhkan mereka.

Baca Juga: Kondisi Kritis akibat Covid-19, Seorang Pria Alami Ereksi Berkepanjangan Selama 4 Jam

Dalam contohnya, lansiran dari Nevsky News menyebutkan pernyataan Andrey Vakhrushev bahwa semua pekerja yang menderita cedera selama proses konstruksi disembuhkan oleh piramida, sehingga tidak ada anggota tim konstruksi yang pernah sakit selama proses pembangunan.

Sementara dalam percakapan terbaru dengan Nevsky News, Vakhrushev mengatakan bahwa ia dan istrinya mulai membangun piramida untuk menyelamatkan Bumi.

Dalam arti lain, Victoria menyebut piramida mereka dapat meningkatkan kekebalan dan melindungi dari infeksi virus corona, sehingga orang-orang ingin mendapat khasiat dari kekuatan penyembuhan dan perlindungan piramida bisa memesan tinggal di dalamnya untuk bermeditasi dan mengisi diri mereka dengan energinya.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: EuroNews Oddity Central


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x