Keegan Bradley Pimpin Putaran Pertama BMW Championship 2022 di Wilmington Country Club

- 19 Agustus 2022, 08:37 WIB
Pegolf AS Keegan Bradley di BMW Championship 2022./Tangkap layar sky news TV
Pegolf AS Keegan Bradley di BMW Championship 2022./Tangkap layar sky news TV /

SABACIREBON  — Keegan Bradley belum pernah ke final FedExCup dalam empat tahun, dan dia memulai langkah pertamanya di  BMW Championship pada hari Kamis seperti dia sedang terburu-buru untuk kembali.

Bradley menyamai rekor terendah dalam karirnya dengan 29 di sembilan hole depan  dan selesai 18 hole dengan 7-under Par-64 untuk memimpin satu pukulan dari pegolf Australia,  Adam Scott.

Bradley berada pada  urutan ke-44 di FedExCup dan kemungkinan meningkat ke- 10 besar — ​​dia belum pernah memilikinya sejak AS Terbuka — untuk menjadi salah satu dari 30 pemain yang maju ke Kejuaraan TOUR di Atlanta mengejar hadiah $18 juta.

 Baca Juga: Bonus Demografi Ciptakan Indonesia Jadi Negara Maju Lewat Pajak

Dia tidak mau mempertimbangkan skenario yang  penting, yaitu hari Minggu. Sampai saat itu, ini semua tentang mencoba memenangkan turnamen, sama seperti minggu lainnya.

"Rencana saya akan pulang dan melihat anak-anak saya, apa pun yang terjadi pada Minggu malam," kata Bradley. “Saya ingin sekali pergi ke Atlanta. Itulah tujuan semua orang untuk memulai tahun ini,” katanya seperti dikutip ddari laman PGA Tour.com

Sementara Scott yang memulai postseason dengan mencatat skor Par-77 dan berada pada posisi kelima di pembuka playoff minggu lalu hanya untuk mencapai putaran kedua. Sekarang  dengan posisi sementara di 45, memberinya kesempatan. Itu juga berarti dipasangkan dengan Bradley, dan mereka menunjukkan pertunjukan yang bagus. Mereka melakukan kombinasi untuk 15 birdie.

Baca Juga: Nopember Piala Dunia, 2,45 juta Tiket Pertandingan Terjual, Laga Brazil-Kamerun Paling Diminati

 “Dia bermain indah hari ini, dan saya benar-benar hanya mencoba mengikuti jejaknya,” kata Scotttentang hasil yang dicpai Bredley. “Dia memiliki segalanya seperti yang dia inginkan, dan sebagian besar waktu dia melakukan tee off lebih dulu dan saya hanya mencoba mengikuti.” 

Pemenang Kejuaraan PGA Justin Thomas memasukkan putter yang berbeda ke dalam tas dan merespons dengan skor 66 untuk berada pada kelompok  dengan mantan juara The Open,  Shane Lowry dan Harold Varner III. 

Dua pegolf AS lainnya, Xander Schauffele dan Collin Morikawa pada putaran pertama  mencatat skor sama 67.

 Baca Juga: Rekrutmen Pendamping PPH hingga 31 Agustus

Pegolf Irlandia Utara, Rory McIlroy adalah satu-satunya pemain yang turun pada  sore hari pada awalnya  berpeluang  menantang Bradley. Dia sempat mencatat skor  6 under dengan sisa empat hole untuk dimainkan. Tapi kemudian dia mengalami kecelakaan pada hole ke-15 par-3. Awalnya dia mencoba melakukan pukulan soft cut dengan 5-iron dan tetapi  pukulan teenya gagal dan bolnya masuk ke dalam air. Dia mengambil tiga putt dari jarak pendek dari green, meleset 3 yard, dan membuat triple bogey.

McIlroy berada berada pada kelompok pemain yang mencatat skor  68, termasuk Jordan Spieth dan Patrick Cantlay, yang memenangkan Kejuaraan BMW tahun lalu dan tiba satu jam di Caves Valley dalam perjalanannya untuk merebut FedExCup. 

McIlroy mencatat satu pukulan buruk yang membuatnya kehilangan tiga angka, terutama setelah gagal lolos cut off minggu lalu di Kejuaraan FedEx St. Jude.

Baca Juga: Ancaman Inflasi Mulai Landa Sejumlah Negara, Indonesia? Begini Kata Presiden

 “Selebihnya secara keseluruhan cukup bagus,” katanya. “Saya tahu begitu saya tiba di sini akhir pekan lalu, saya tahu itu adalah lapangan golf yang akan lebih cocok untuk saya daripada minggu lalu. ... Senang dengan permainan saya. Kecewa dengan bagaimana saya menyelesaikannya, tetapi didorong dengan sisanya." 

Lapangan  ini baru bagi semua pegolf — Delaware tidak pernah menjadi tuan rumah acara PGA TOUR — meskipun Bradley punya alasan untuk merasa seperti di rumah sendiri.

Dia memenangkan Kejuaraan BMW pada tahun 2018 sekitar 20 kilometer jauhnya di Aronimink ketika dia menjadi pgolf pada urutan 52 di FedExCup, mengirimnya ke Atlanta. 

Lapangan  tidak ada yang sama. Jika ada, Wilmington mengingatkan beberapa pemain tentang "kakak" ke Caves Valley, dengan panjang yang hampir sama (7.534 yard) kecuali bermain di par 71. 

Baca Juga: BI Cirebon Luncurkan Uang Emisi 2022, Ini Penampakannya

Temukan fairway, tembak bendera. Lewatkan fairway, dan ini semua tentang mencoba masuk ke posisi. Meski tidak selalu berhasil seperti itu,tapi Schauffele perlu bersyukur untuk itu. Dia melakukan pukulan tee jauh kearah kiri di par-5 hole ke14 sehingga dia berada di shaggy round tepat di depan di hole 3.

Dia bisa melihat sebagian dari green di antara menara televisi, beberapa peralatan video dan pepohonan. Schauffele mendapat bantuan line-of-sight, dan dropnya terjadi di salah satu tee depan.

Dia memukul menggunakan  3-wood dan bola menfdarat sempurna di green kemudian  berhasil mencatat  birdie. 

Baca Juga: Jenderal Bintang Satu Menembak kucing Liar di Sesko TNI Bandung. Ini Alasannya

Will Zalatoris yang memenangkan gelar PGA TOUR pertamanya minggu lalu pada waktu yang ideal, naik ke puncak klasemen FedExCup. Tiga lubang di BMW Championship, bolanya mendarat di  bunker dan pukulan berikutnya masuk rough  sehingga  dia mencatat  double bogey. 

Dia melakukan reli dengan mencatat empat birdie di sembilan hole belakang dan lolos dengan 70. Sedangkan Scottie Scheffler, pemain ranking  1 dunia yang melepaskan pukulan dan  meleset, masih merasa tidak nyaman tetapi melakukan putt yang cukup bagus untuk menghasilkan skor pada putaran pertama dengan 69.***

Editor: Otang Fharyana

Sumber: pgatour.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah