SABACIREBON - Gara-gara flare, Persib Bandung kena denda. Oknum suporter Persib Bandung menyalakan flare di dalam stadion. Sehingga, PSSI memberikan denda sebesar Rp200 juta.
Kejadian nyalanya flare terjadi saat Persib Bandung bermain imbang 2-2 melawan Bhayangkara FC pada pertandingan Liga 1 2022/2023. Laga tersebut berlangsung di Stadion Wibawa Mukti pada Minggu 24 Juli 2022 lalu.
Para suporter Persib Bandung menyayangkan aksi para oknum penonton di dalam stadion. Salah satunya Viking Persib Club (VPC), yang menyesalkan tindakan oknum tersebut.
Baca Juga: Polisi Tembak Polisi : Pengacara Keluarga Brigadir J Bertemu Pengacara Istri Ferdy Sambo
VPC menyayangkan tindakan tersebut. Mereka mengaku sudah beberapa kali untuk mengingatkan kepada Bobotoh untuk tidak lagi membawa dan menyalakan flare di dalam stadion.
"Denda flare itu kan di Bekasi (Wibawa Mukti), temen-temen (Bobotoh) juga harus betul-betul sadar bahwa flare itu nggak boleh, apapun alasannya," kata Humas VPC, Hendri Ibro.
Denda tentu sangat merugikan Persib Bandung. Tidak hanya itu, kata dia, jika Bobotoh terus berulang tetap menyalakan flare di stadion, bukan tidak mungkin pihak Bobotoh yang akan juga menerima kerugian di kemudian hari.
"Ketika bersikeras aja bawa flare kan buktinya ada denda, yang rugi tim. Ke depan bisa jadi bukan hanya Persib harus bayar denda, bisa jadi (pertandingan) tanpa penonton. Kalau tanpa penonton kita juga yang dirugikan," ungkapnya.