Network
PR CIREBON – Keperkasaan DKI Jakarta di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, sementara tergeser oleh juara bertahan Jawa Barat (Jabar).
Perjuangan para atlet Jabar akhirnya membuahkan hasil, setelah menyalip sang pemucak kelasmen DKI Jakarta pada hari Rabu, 6 Oktober 2021.
Berikut adalah data resmi yang di peroleh dari Panitia Besar PON Papua sampai pukul 22.00 WIT atau 20.00 WIB.
Baca Juga: Hadapi Seri Kedua Liga 1, Robert Alberts Sebut Ada 3 Poin Prioritas yang Harus Dibenahi Persib
Sampai saat ini Jabar sudah mengumpulkan, 50 emas, 44 perak, dan 55 perunggu. Hanya terpaut tiga mendali dari DKI dengan 47 emas, 40 perak dan 47 perunggu.
Pertandingan hari ke lima PON ini, di warnai dengan persaingan ketat empat kontingen dengan perolehan mendali yang snagat tipis.
Adapun empat kontingen tersebut adalah, Jabar, DKI Jakarta, tuan rumah Papua dan juga Jawa Timur.
Baca Juga: Atta Halilintar Buka Lowongan Kerja, Simak Syarat dan Kualifikasinya!
Sebelumnya tim tuan rumah Papua menempel ketat persaingan mendali DKI Jakarta, Papua hanya bisa menempati peringkat ketiga dan disusul oleh Jawa Timur di peringkat ke empat.
Perolehan mendali yang di dapat tim tuan rumah Papua adalah, 45 emas, 22, perak dan 40 perunggu. Dan perolehan Mendali Jawa Timur yaitu 42 emas,35 perak dan 35 perunggu.
Salah satu peraih mendali perunggu Olimpiade 2020 di Tokyo, Windy Cantika Aisyah berhasil menyumbangkan emas untuk Jabar dari cabang Lifter Putri.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Ungkap Karakter Anda Melalui Bentuk Telapak Kaki yang Sesuai
Windy yang turun dari kelas 49 kg membekukan 192 kg dengan rincian angkatan, snatch 87 kg dan clean and jerk 105 kg.
Di susul oleh kontingen Jawa Tengah yang mendapatkan perak yaitu, Siti Nafisatul dengan mencatatkan total angkatan total 170 kg.
Dan di tempat ketiga peraih mendali perunggu yaitu wakil dari Kalimantan Selatan, Riska Nur Amanda dengan membekukan angkatan 167 kg.
Baca Juga: Ini Dia 4 Manfaat Minum Teh Hijau dengan Lemon, Salah Satunya Meningkatkan Kesehatan Jantung
Beralih pada cabang Bifins Putra, Alexander Damanik menyumbangkan emas untuk DKI Jakarta dengan catatan waktu, 1 menit 40,83 detik pada nomor 200 meter.
Kemudian di susul dengan Joanita Mutiara Hapsari, yang turun pada 200 meter Bifins Putri dengan waktu 19,85 detik.
Mendali emas lainnya diraih oleh, Andityo Panigoro yang turun pada nomor 50 meter Bifins Putra dengan perolehan waktu 19,85 detik.
Total keseluruhan mendali emas yang sudah di peroleh oleh DKI Jakarta yaitu empat mendali dari cabang Selam Kolam.***
