Abses Hati Ditemukan pada Penyintas Covid-19 di India, Diduga Akibat Penekanan Kekebalan

- 26 Juli 2021, 14:45 WIB
Ilustrasi. IBukan hanya infeksi jamur hitam, abses hati juga ditemukan pada penyintas Covid-19 di India yang diduga karena penekanan kekebalan.
Ilustrasi. IBukan hanya infeksi jamur hitam, abses hati juga ditemukan pada penyintas Covid-19 di India yang diduga karena penekanan kekebalan. /REUTERS/Danish Siddiqui

“Puncak gelombang terjadi antara April dan Mei 2021, dan kami mendapatkan kondisi pada 14 pasien ini hanya tiga minggu kemudian setelahnya.

“Kami percaya bahwa infeksi Covid-19 akan mengakibatkan penekanan kekebalan. Delapan dari pasien ini telah diberikan steroid sebagai bagian dari perawatan mereka untuk Covid-19,” kata Dr Arora.

Baca Juga: Prediksi Shio Harian Senin, 26 Juni 2021: Harimau Akan Mendapat Peluang, dan Hari yang Stabil untuk Kelinci

Dia mengatakan para pasien mengalami ‘kecelakaan ganda’ karena infeksi sudah menekan kekebalan dan steroid juga meredam respons kekebalan tubuh.

Abses hati, atau pembentukan nanah di hati, biasanya disebabkan oleh parasit yang dikenal sebagai entamoeba histolytica yang ditularkan melalui makanan dan air yang terkontaminasi, menurut pihak rumah sakit.

Pada sekitar 90 persen kasus, parasit ini tetap berada di usus setelah konsumsi makanan dan air yang terkontaminasi.

Baca Juga: Rayakan 2 Tahun Pernikahan dengan Krisjiana, Siti Badriah: Masih Seumur Jagung

Tapi abses cenderung menembus usus dan pindah ke hati jika sistem kekebalan tubuh terganggu.

Ini adalah salah satu dari banyak komplikasi yang terlihat pada pasien di India yang telah pulih dari Covid-19.

Sebelumnya rumah sakit di negara itu telah melaporkan kasus perdarahan dubur terkait cytomegalovirus pada pasien Covid-19 yang pulih.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Independent


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x