Kejadian nahas tersebut berlangsung saat umat muslim di Irak tengah merayakan malam hari raya Idul Adha.
Sebelumnya, ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Baca Juga: Windy Cantika Raih Mendali Cabang Olahraga Angkat Besi di Olimpiade Tokyo, AHY: Bangga Sekali
Dikatakan salah satu gerilyawan meledakkan rompi peledaknya di antara kerumunan.
Akhirnya, Kadhimi mengadakan pertemuan mendesak dengan komandan keamanan tinggi untuk membahas serangan.
Pada bulan April, kelompok teroris ISIS juga mengaku bertanggung jawab atas serangan bom mobil di sebuah pasar di Kota Sadr.
Baca Juga: Resep Cheese Balls dalam 4 Langkah Mudah, Cocok Sebagai Teman di Musim Hujan
Lebih lanjut, mereka pun mengakui bertanggung jawab atas serangan bom Januari lalu yang menewaskan lebih dari 30 orang di pasar Tayaran Square yang ramai di Baghdad tengah.
Serangan bom besar pernah terjadi hampir setiap hari di ibukota Irak tetapi telah berkurang sejak invasi ISIS ke Irak utara dan barat dikalahkan pada tahun 2017.***