Diduga Kelelahan Akibat Terlalu Banyak Bekerja, Kurir Pengantar Paket di Korea Selatan Ditemukan Tewas

- 9 Maret 2021, 13:40 WIB
Ilustrasi kurir. Kurir asal Korea Selatan ditemukan tewas, diduga karena kelelahan bekerja.*
Ilustrasi kurir. Kurir asal Korea Selatan ditemukan tewas, diduga karena kelelahan bekerja.* /Pixabay/wal_172619

PR CIREBON – Korea Selatan dikenal sebagai negara dengan waktu bekerja yang panjang dan lama.

Bukan hanya kerja kantoran, perusahaan pengiriman barang dan paket di Korea Selatan pun, termasuk kurir, memiliki jam kerja yang panjang.

Baru-baru ini, seorang kurir pengiriman paket di Korea Selatan ditemukan tewas diduga akibat terlalu banyak bekerja.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 9 Maret 2021: Libra, Scorpio, dan Sagitarius Ada Kehangatan dan Kepekaan Khusus

Pria itu diketahui berusia 48 tahun dan bermarga Lee. Ia ditemukan tewas oleh polisi setempat pada Sabtu, 6 Maret 2021 lalu di sebuah Gosiwon.

Gosiwon sendiri adalah sebuat tempat tinggal sewaan dengan harga sangat murah dan fasilitas yang dimilikinya terbatas.

Sebagaimana diberitakan di Kabar Lumajang dalam artikel "Seorang Kurir Pengantar Barang di Korea Selatan Tewas karena Kelahan Akibat Kerja Berlebihan" Gosiwon yang disewa Lee berlokasi di wilayah tenggara Seoul.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 9 Maret 2021: Cancer, Leo, dan Virgo Alihkan Pikiran dari Hal yang Membuat Stres

Dilansir dari laman Korea Times, Lee diketahui bekerja untuk Coupang Corp., sebuah e-commerce terkemuka di Korea Selatan.

Tahun lalu, 16 kurir meninggal, menurut serikat pekerja, di tengah meningkatnya permintaan pengiriman karena pandemi virus Corona.

Serikat pekerja menyebutkan bahwa Lee meninggalkan rumahnya di Changwon, sekitar 400 kilometer wilayah tenggara Seoul, tahun lalu untuk bekerja sebagai pekerja kontrak di Coupang. Dia kemudian diberi posisi purna waktu pada shift malam hari.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 9 Maret 2021: Aries, Taurus, dan Gemini Jangan Bilang Tidak

Istri Lee menelepon polisi pada hari Sabtu setelah dia tidak dapat menghubungi suaminya.

"Almarhum sering berbicara dengan istrinya tentang kesulitan bekerja hingga larut malam," kata serikat pekerja tersebut.

"Dia pergi bekerja pada jam 9 malam untuk melakukan pengiriman larut malam dan pagi hari dan biasanya kembali ke gosiwon sekitar jam 8 pagi," tambah mereka.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 9 Maret 2021: Aries, Taurus, dan Gemini Jangan Bilang Tidak

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini: 9 Maret 2021 Tarot Reading Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru Hari Ini Selasa 9 Maret 2021, Klaim Hadiah Skin Gratis dari Garena

Lee memperoleh upah sebesar 2,8 juta won (atau sekitar Rp35 juta) per bulan. Serikat pekerja menyebutkan bahwa upah yang diterima oleh Lee sedikit di atas upah minimum mengingat dia bekerja di malam hari.

Kantor Polisi Songpa Seoul menyatakan autopsi telah dijadwalkan pada Senin pagi untuk menentukan penyebab pasti kematiannya.

Pekerja pengiriman yang berserikat terus menuntut agar perusahaan logistik meningkatkan kondisi kerja mereka untuk mencegah kematian akibat kerja berlebihan.

Baca Juga: Azas Keamanan! Persib, Persebaya, Persija, dan Arema Tidak Satu Grup dalam Piala Menpora 2021

Baca Juga: Ramalan Tarot Hari Ini, 9 Maret 2021: Zodiak Leo, Virgo, Libra, dan Scorpio, Percayalah pada Intuisimu!

Baca Juga: Ramalan Tarot Hari Ini, 9 Maret 2021: Zodiak Aries, Taurus, Gemini, dan Cancer, Berbuat Baiklah!

Tahun lalu, 16 kurir meninggal dunia. Penyebab utamanya adalah jam kerja yang terlalu panjang karena meningkatnya permintaan pengiriman akibat pandemi virus Corona.*** (Mesha Meilawati/Kabar Lumajang)

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Kabar Lumajang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x