Pelajari Kemungkinan Pemberian Vaksin Booster untuk yang Rentan, AS Bekerjasama dengan Pfizer dan Moderna

13 Agustus 2021, 12:45 WIB
Ilustrasi. AS bekerjasama dengan Pfizer dan Moderna untuk memungkinkan pemberian dosis vaksin booster pada mereka yang rentan. /Pixabay/hakan german

PR CIREBON – Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) semakin berupaya untuk memberikan vaksin booster pada warga dengan kriteria tertentu.

Untuk mewujudkannya, mereka menyebut bahwa Badan Pengawas Obat dan Makanan AS bekerja sama dengan pembuat vaksin Pfizer dan Moderna.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters, kerjasama itu dilakukan untuk memungkinkan orang-orang tertentu yang rentan bisa menerima suntikan booster vaksin Covid-19.

Baca Juga: Raffi Ahmad Ungkap Ingin Liga Sepak Bola Indonesia Segera Dimulai, Valentino Simanjuntak: Saya Siap!

Tujuan pemberian vaksin booster itu, menurut CDC, adalah untuk meningkatkan respons kekebalan orang-orang yang rentan itu.

Berbicara pada konferensi pers Covid-19 Gedung Putih, Direktur CDC Rochelle Walensky mengatakan suntikan akan tersedia untuk orang-orang tertentu yang memiliki kekebalan sedang dan berat.

Hal itu seperti orang yang telah menjalani transplantasi organ dan beberapa pasien kanker. Dia memperkirakan kelompok orang yang rentan tersebut kurang dari 3 persen orang dewasa.

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot 13 Agustus 2021: Capricorn Buat Keputusan Objektif, Sagitarius Waktunya Mundur

"Tindakan ini adalah tentang memastikan yang paling rentan, yang mungkin memerlukan dosis tambahan untuk meningkatkan respons biologis mereka terhadap vaksin agar lebih terlindungi dari Covid-19," kata Walensky.

Komite Penasihat CDC tentang vaksinasi akan bertemu untuk membahas masalah ini dan menawarkan rekomendasi.

Pejabat tinggi penyakit menular AS, Dr Anthony Fauci, mengatakan para pejabat AS tidak percaya orang tua atau orang lain yang tidak memiliki kekebalan memerlukan dosis vaksin booster saat ini.

Baca Juga: Dapatkan Diamond Gratis dari Moonton! Klaim Kode Redeem ML yang Dirilis Hari Jumat, 13 Agustus 2021

Namun, dia mengatakan pemerintah sedang mengevaluasi perlunya suntikan booster setiap hari.

"Ini adalah pernyataan yang benar bahwa kami percaya cepat atau lambat Anda akan membutuhkan booster untuk daya tahan perlindungan," kata Fauci.

Kasus dan rawat inap telah melonjak di seluruh negeri dalam sebulan terakhir. Beberapa rumah sakit di Arkansas, Florida, Louisiana dan Mississippi telah kehabisan tempat tidur.

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot 13 Agustus 2021: Leo akan Ada Perpisahan dan Libra Hasilnya Mulai Membaik

Wabah juga menyebar di AS Selatan hingga ke negara bagian Oregon dan Washington.

Beberapa negara lain, seperti Israel dan Jerman, berencana atau telah memberikan suntikan ketiga kepada orang tua atau orang yang rentan.

Hal itu dilakukan untuk mencoba memperlambat penyebaran varian Delta yang menular dari virus Corona.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler