PR CIREBON – Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak tampak dalam acara pesta ulang tahun Barack Obama ke-60, meskipun pasangan kerajaan tersebut dikenal dengan dengan mantan Presiden Amerika Serikat (AS).
Pakar kerajaan mengklaim bahwa tidak hadirnya Pangeran Harry dan Meghan Markle dalam pesta ulang tahun Barack Obama itu bisa menjadi pertanda bahwa hubungan dekat mereka telah berakhir.
Meskipun Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak menghadiri acara mewah yang diadakan oleh Barack Obama, belum jelas apakah keduanya tidak dapat hadir atau memang tidak diundang.
Baca Juga: Ji Chang Wook Sembuh dari Covid-19, Begini Kata Agensi
Meskipun Obama bersikeras acara tersebut telah dikurangi dari daftar tamu 500 karena penyebaran varian Delta India, seorang anggota staf mengatakan kepada bahwa 300 hingga 400 orang hadir.
Tamu-tamu itu termasuk John Legend dan Chrissy Teigen, pembawa acara CBS This Morning Gayle King, George Clooney dan Jay-Z dan Beyoncé.
Sebelumnya Pangeran Harry dan Meghan Markle dilaporkan tidak berencana untuk hadir dan mengatakan Duke of Sussex mungkin membawa istrinya pergi untuk perayaan ulang tahunnya sendiri.
Baca Juga: Akui Merasa Seru Saat Telepon dengan Raul Lemos, Atta Halilintar: Tetep Canggung, ya Tapi ...
Pakar kerajaan Camilla Tominey mengatakan bahwa normalnya, kehadiran Pangeran Harry dan Meghan Markle menjadi salah satu yang penting dari daftar tamu Obama.
Namun beberapa orang di kalangan Demokrat disebut menganggap pasangan Sussex meniru semua yang dilakukan Obama sejak mereka keluar dari Keluarga Kerajaan, dan hal itu mungkin membahayakan hubungan dekat mereka.
Tominey mengklaim sebuah sumber mengungkapkan keluarga Obama tidak suka pada tindakan Pangeran Harry dan Meghan Markle yang menyerang keluarga kerajaan.
Baca Juga: Aurel Hermansyah Dikabarkan Tengah Hamil, Begini Tanggapan Ashanty!
"Barack dan Michelle Obama sangat menghargai keluarga dan tentu saja bukan tipe orang yang ingin anak-anak mereka berbicara kepada pers," kata sumber itu, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Daily Mail.
Mantan Ibu Negara Michelle Obama juga menjelaskan tanggapan dia dan suaminya atas wawancara yang dilakukan Pangeran Harry serta Meghan Markle dalam sebuah wawancara beberapa waktu lalu.
“Harapan saya adalah, ketika saya memikirkan apa yang mereka alami, saya berpikir tentang pentingnya keluarga dan saya hanya berdoa agar ada pengampunan dan ada kejelasan dan cinta serta tekad. Karena tidak ada yang lebih penting dari keluarga,” ujarnya saat itu.
Baca Juga: Denny Darko Terawang Alasan Pernikahan Lesti Kejora dan Rizky Billar Tertunda: Sebenarnya...
Keluarga Obama memiliki hubungan dekat dengan Pangeran Harry, setelah terikat dengannya selama Invictus Games.
Tahun berikutnya Harry mewawancarai Barack Obama di Toronto untuk mengedit tamu program Today BBC Radio 4, di mana mereka membahas risiko media sosial dan korosi wacana sipil.
Meghan Markle juga menghadiri pidato Michelle Obama di London Southbank Center pada Desember 2018.
Baca Juga: Putra Sulung Lionel Messi Beri Tanggapan Tak Terduga Pada Penggemar yang Mengejek Ayahnya
Kedua wanita itu dilaporkan berkumpul di belakang panggung setelah acara selesai untuk membahas semangat bersama mereka untuk pendidikan anak perempuan.
Tominey mengatakan keluarga Obama mungkin takut bahwa hubungan dengan pasangan Sussex berisiko menarik publisitas negatif.
Dia menambahkan bahwa tindakan Harry dan Meghan yang menjelekkan keluarga kerajaan selama wawancara Oprah bisa dibilang tidak akan cocok dengan Obama yang selalu mengutamakan keluarga.
Baca Juga: Lionel Messi Resmi Bermain bagi Klub Raksasa Prancis, PSG Sebut Tidak Ada Nomor 10 untuk sang Pemain
Dia juga menyoroti hubungan dekat Obama dengan Ratu dan mendiang Pangeran Philip, serta Pangeran William dan Kate Middleton, yang memainkan peran sentral dalam kunjungan kenegaraan pada tahun 2011.***