Mengenal Iron Dome, Sistem Rudal Pertahanan Udara Israel yang Halau Ratusan Roket Gaza

12 Mei 2021, 20:30 WIB
Sistem pertahanan Iron Dome. /@larepubblica/Instagram/

PR CIREBON - Iron Dome adalah sistem pertahanan udara bergerak multi-misi yang efektif untuk melawan roket dan dikembangkan oleh Rafael Advanced Defense Systems (RADS).

Kemudian, Iron Dome telah dikembangkan untuk melawan roket jarak sangat pendek dan ancaman peluru artileri 155mm dengan jangkauan hingga 70 kilometer.

Selain untuk melawan roket, Iron Dome dapat dioperasikan di semua kondisi cuaca, termasuk kabut, badai berdebu, awan rendah, serta hujan.

Baca Juga: Manchester City Resmi Juara Liga Inggris, Guardiola: Kami Menunjukan Konsistensi yang Luar Biasa!

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Army Technology, sistem Iron Dome melindungi populasi dan aset penting yang dapat ditempatkan secara strategis, pada Rabu, 12 Mei 2021.

Ditambah lagi, sistem ini dapat mendeteksi, menganalisis, dan memotong berbagai ancaman yang masuk, diantaranya rudal jelajah, peluru kendali presisi, serta serangan udara tak berawak.

Kemudian, sistem tersebut sejauh ini telah melindungi lebih dari 2.000 target yang masuk dengan tingkat keberhasilan mencapai 90 persen.

Baca Juga: Ramalan Horoskop 13 Mei 2021: Aries, Taurus, dan Gemini, Kontrol Diri dan Jangan Egois

Kementerian Pertahanan Israel memilih Iron Dome sebagai pertahan udara Israel, karena memberikan perlindungan dari rudal dan roket jarak pendek yang menjadi ancaman bagi penduduk sipil di perbatasan utara dan selatan Israel.

Selain itu, sistem ini digunakan oleh Angkatan Udara Israel (IAF) pada Maret 2011.

Kemudian, pada November 2012, Israel memasang baterai Iron Dome pada lima wilayah di Gush Dan, sebagai perlindungan dari serangan roket dari Gaya yang menuju ke daerah Tel Aviv.

Baca Juga: Nagita Slavina Cek Kehamilan, Rafathar: Aa Pengen Punya Adik 3!

Diketahui, terdapat unit Iron Dome bernama I-Dome, yang merupakan istilah unit Iron Dome untuk versi sistem seluler yang dapat digunakan pada satu truk.

Kemudian, terdapat pula unit bernama C-Dome yang merupakan versi untuk angkatan laut.

Dalam dunia Internasional, sistem pertahanan rudal jarak pendek ini membantu melindungi pasukan NATO yang ditempatkan di Irak dan Afghanistan.

Baca Juga: Ramalan Horoskop 13 Mei 2021: Cancer, Leo, dan Virgo, Siapkan Fisik dan Mental karena Akan Ada Cobaan

Sementara itu, Rumania bekerja sama dengan RADS untuk kerja sama dalam produksi sistem Iron Dome di Rumania pada Mei 2018.

Kemudian, pada Agustus 2019, Angkatan Darat AS menyelesaikan kesepakatannya dengan RADS untuk membeli dua unit Iron Dome.

Selain itu, Negara Azerbaijan dan India juga menandatangani kesepakatan untuk pembelian sistem pertahanan udara Iron Dome.***

Editor: Arman Muharam

Sumber: Army Technology

Tags

Terkini

Terpopuler