Bendung Kabar Hoaks saat Covid-19, WhatsApp akan Batasi Fitur Forward Menjadi ke Satu Chat

- 8 April 2020, 18:40 WIB
ILUSTRASI hoaks di aplikasi WhatsApp.*/Ist
ILUSTRASI hoaks di aplikasi WhatsApp.*/Ist /

PIKIRAN RAKYAT - Maraknya informasi hoaks yang menyebar melalui jejaring pesan instan WhatsApp membuat pemilik aplikasi tersebut membuat kebijakan-kebijakan baru untuk penggunanya.

Sebagaimana diketahui, dalam aplikasi WhatsApp kerap kali tersebar informasi-informasi yang tak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Informasi yang tersebar pun beragam, mulai dari informasi penculikan hingga keputusan-keputusan yang mengatasnamakan pemerintah.

Di tengah pandemi global virus Corona jenis baru Covid-19, kabar bohong soal pasien terinfeksi hingga kebijakan lockdown atau karantina wilayah pun turut menyeruak dan menyebar di sejumlah grup-grup WhatsApp.

Baca Juga: Cek Fakta: Hoaks Kabar Situbondo Lockdown di 4 Titik, Simak Faktanya

Mengantisipasi hal ini, dilaporkan Antara, WhatsApp akan membatasi fitur meneruskan pesan atau forward, demi membatasi penyebaran hoaks saat pandemi virus corona.

"Sebagai layanan perpesanan pribadi, selama bertahun-tahun kami telah melakukan beberapa upaya untuk membantu menjaga percakapan yang bersifat pribadi bagi pengguna," kata WhatsApp dalam keterangan pers, dikutip Rabu.

WhatsApp akan membatasi fitur meneruskan pesan, sehingga pengguna hanya bisa meneruskan pesan tersebut ke satu obrolan (chat) dalam satu waktu.

Baca Juga: Menkes Tetapkan PSBB di DKI Jakarta, Gubernur Banten Minta Tangerang Raya Diikutkan

Namun, hasil percobaan PikiranRakyat-Cirebon.com siang ini, pesan di WhatsApp masih bisa diteruskan ke beberapa obrolan dalam satu kali mengirim.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x