PR CIREBON – Sejak pandemi Covid-19, banyak informasi-informasi salah atau disinformasi yang beredar di media sosial terkait virus corona.
Dengan maraknya informasi salah mengenai Covid-19, media sosial juga berupaya dalam menyaring informasi-informasi tersebut.
Salah satunya Twitter, yang baru-baru ini akan menguji fitur yang dapat menyaring informasi salah atau disinformasi mengenai Covid-19.
Baca Juga: Jurnalis Tiongkok yang Ditangkap Usai Laporkan Awal Pandemi Covid-19 Disebut Alami Masalah Kesehatan
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara, Twitter juga mengumumkan mulai hari Selasa (17 Agustus 2021) para pengguna dapat melaporkan informasi yang salah melalui proses yang sama seperti pelecehan atau konten berbahaya lainnya, melalui menu dropdown di kanan atas setiap cuitan.
Menurut The Vergre, pengguna Twitter juga akan diminta untuk memilih apakah komentar menyesatkan tersebut bersifat politis, terkait kesehatan, atau termasuk dalam kategori lain.
Kategori politik mencakup bentuk disinformasi yang lebih spesifik seperti konten yang terkait dengan pemilu.
Baca Juga: Atlet Afghanistan Minta Tolong Agar Bisa Tampil di Paralimpiade Tokyo
Sementara kategori kesehatan akan menyertakan opsi bagi pengguna untuk menandai informasi yang salah terkait Covid-19.