Hardiknas 2021: Sejarah Bapak Pendidikan Nasional Ki Hadjar Dewantara Sebagai Jurnalis

- 2 Mei 2021, 09:45 WIB
Patung Ki Hadjar Dewantara di depan Pendapa Agung Tamansiswa Yogyakarta: Sejarah Bapak Pendidikan Nasional, Soewardi Soerjaningrat atau Ki Hadjar Dewantara, yang dikenal pernah menjadi seorang jurnalis.
Patung Ki Hadjar Dewantara di depan Pendapa Agung Tamansiswa Yogyakarta: Sejarah Bapak Pendidikan Nasional, Soewardi Soerjaningrat atau Ki Hadjar Dewantara, yang dikenal pernah menjadi seorang jurnalis. /- Foto : Portal Jogja/Siti Baruni/

Tulisan Ki Hadjar Dewantara yang paling fenomenal adalah protes peringatan 100 tahun Kemerdekaan Nederland dari penjajahan Perancis yang akan diadakan pada 15 Nopember 1913, namun harus ikut dibiayai dan dirayakan oleh bangsa Indonesia.

Baca Juga: Tunjukkan Persahabatan yang Kuat, Song Hye Kyo Dapat Kiriman Dukungan dari Yoo Ah In!

Lantas, Ki Hadjar Dewantara menuangkan kritik dengan menulis risalah berjudul “Als ik eens Nederlander was” (Andai aku seorang Belanda), dan dr. Cipto Mangunkusumo berjudul “Kracht of Vrees?” (Kekuatan atau Ketakutan?).

Tulisan berikutnya, “Een voor Allen, maar ook Allen voor Een” (Satu buat semua, tetapi juga semua buat satu).

Tulisan-tulisan bermuatan kritik dari Ki Hadjar Dewantara dan dr. Cipto Mangunkusumo begitu memukau, lantas menuai pujian dari Dr. E.F.E. Douwes Dekker, yang dituangkannya pula lewat tulisan berjudul, “Onze Helden, Tjipto Mangoenkoesoemo en R.M.

Soewardi Soerjaningrat”, (Pahlawan-pahlawan kita, Tjipto Mangunkusumo dan R.M. Soewardi Soerjaningrat).

Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta Bulanan, Mei 2021: Capricorn, Aquarius, Pisces Renungkan yang Perlu Dikatakan

Puncak karir Ki Hadjar Dewantara sebagai wartawan pejuang ialah tatkala dirinya menulis “Als ik eens Nederlander was”.

Tulisan ini terbit pada Juli 1913, dan menjadi sangat terkenal oleh isinya yang bernada sindiran tajam terahdap Pemerintah Hinda Belanda.

Risalah tulisan tersebut dicetak sebanyak 5.000 eksemplar yang dilakukan untuk memprotes kebijakan Pemerintah Kolonial Hinda Belanda hendak merayakan kemerdekaan negeri Belanda dari Penjajahan Perancis.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x