Bulutangkis Asia : Ginting Melaju ke Final setelah Memaksa Pemain Jepang Angkat Koper

- 30 April 2023, 11:06 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting untuk pertama kalinya melaju ke babak final Kejuaraan Badminton Asia (BAC) usai menyingkirkan Kanta Tsuneyama di laga semifinal, Dubai, Uni Emirat Arab, Sabtu sore28 April 2023
Pebulu tangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting untuk pertama kalinya melaju ke babak final Kejuaraan Badminton Asia (BAC) usai menyingkirkan Kanta Tsuneyama di laga semifinal, Dubai, Uni Emirat Arab, Sabtu sore28 April 2023 /

SABACIREBON - Pebulu tangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting untuk pertama kalinya melaju ke babak final Kejuaraan Badminton Asia (BAC) setelah memaksa Kanta Tsuneyama angkat koper di laga semifinal, Sabtu sore waktu Dubai, Uni Emirat Arab.


Ginting menang relative mudah dengan dua gim langsung 21-13, 21-16  memperbaiki skor pertemuannya kontra pebulu tangkis asal Jepang itu menjadi 3-3.

Sebelumnya, pada semi final Ginting juga memaksa juara All England dari Li Shi Feng angkat koper dalam pertemuan selama 1 jam 22 menit dengan skor 10-21, 23-21, 26-24.

"Senang bisa ke final karena ini pertama kali di Kejuaraan Asia. Untuk final, saya mau fokus dulu menyiapkan pikiran, badan, dan semacamnya. Kita lihat besok di lapangan seperti apa," kata Ginting lewat informasi tertulis PP PBSI di Jakarta.

Baca Juga: Gadis Belia di Majalengka Sempat Dinyatakan Hilang Oleh Keluarga, Kini Ditemukan di Aceh

Bermain tanpa beban menjadi kunci kemenangan Ginting atas Tsuneyama, mengingat mereka sudah saling mengetahui pola permainan masing-masing karena sudah sering bertemu di lapangan.

Pada pertemuan terakhir yang terjadi di Malaysia Open, Januari, Ginting kalah dari tunggal putra peringkat ke-15 itu. Tapi wakil Indonesia belajar dari kesalahan dan akhirnya mampu melewati Tsuneyama menuju partai puncak.

"Saya kalah di pertemuan terakhir, tapi kondisi di sini berbeda dan saya pastinya punya kesempatan lagi untuk menang. Tadi hanya coba bermain lebih tenang dan tidak banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri," Ginting menceritakan.

Baca Juga: Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Buka Cembali Jalur Pendakian. Ini syaratnya untuk Pendaki

Keberhasilannya melalui babak semifinal tak lepas dari peran dan dukungan ofisial yang selalu siap sedia memberikan bantuan secara cepat.

Apalagi dengan jeda waktu istirahat yang sempit setelah memainkan partai terakhir pada Jumat (28/4), Ginting merasa sangat terbantu dengan bantuan dari ofisial yang diberikan secara maksimal.

Baca Juga: Inilah Sosok yang Menyarankan Melly Goeslaw Berani Melakukan Operasi Potong Lambung

Meski lelah, namun Ginting juga tidak mau menyerah begitu saja dan berusaha mengatasi setiap kendala yang dihadapi. Ia pun mengaku sangat bersyukur memiliki pelatih teknik dan fisik, tim medis, masseur, dan fisioterapis yang sigap setiap saat.

"Memang sangat singkat waktu recovery dari pertandingan kemarin, tapi saya mau mengucapkan terima kasih untuk tim ofisial dari PBSI yang sudah membantu saya semaksimal mungkin untuk memulihkan kondisi dari laga panjang di perempat final," ujarnya. ***

Editor: Uyun Achadiat

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x