Network
"Makanya kita pilih Medan sebagai destinasi awal karena Pengprov PBSI Sumut di bawah kepemimpinan Bapak Suripno Ngadimin sangat siap untuk menggelar DAO,” sambungnya.
Sebagai balasan, Ketua Umum Pengprov Sumut Suprino Ngadimin mengucapkan terima kasih karena telah kedua kalinya memilih Medan sebagai salah satu tempat pilihan Daihatsu Astec Open.
Baca Juga: Batu Bata Situs Matangaji Ternyata Mirip dengan Batuan di Keraton Cirebon, Bisa Jadi Bukti Sejarah
"Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah kembali memepercayai kami untuk menggelar Daihatsu Astec Open 2020 Medan. Kami berharap even ini terus mampir di Medan untuk tahun-tahun berikutnya,” tutup Suripno.
Namun begitu, Daihatsu Astec Open akan diadakan di enam kota besar lainnya, antara lain Bogor, Solo, Makassar, Surabaya, Pontianak dan Jakarta.
"Untuk Medan masuk dalam kalender PBSI bertaraf nasional kategori Sirkuit Nasional B. Dan ada beberapa kota lainnya yang bertaraf internasional di bawah BAC (read.Badminton Asia Confederation),” jelas Alan.
Baca Juga: Banyak Pelajar Tidak Paham Sejarah, Dinas Pendidikan Cirebon Beroleh Masukan dari Staf Ahli
Dituturkan pula oleh pihak sponsor yang diwakilkan oleh Hendra Lastiyoso bahwa even ini sudah masuk tahun kelima dan menjadi agenda rutin antara sponsor dengan Astec, tepatnya sejak 2016 lalu.
Adapun even Daihatsu Astec Open 2020 Medan akan mempertandingkan empat nomor kategori, yakni usia dini (U-11), anak-anak (U-13), pemula (U-15) dan remaja (U-17) dan diharapkan akan diikuti sebanyak 560 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
"Semoga turnamen ini dapat memotivasi dan melahirkan bibit muda bulutangkis dari berbagai daerah di Indonesia, khususnya Medan, serta berkontribusi pada kejayaan bulutangkis Indonesia hingga ke tingkat dunia,” tutup Alan.***
