PR CIREBON - Aksi demonstrasi beberapa pekan lalu nampaknya menyisakan banyak jejak, salah satunya yaitu meningkatnya kasus positif Covid-19 di tanah air.
Pakar bioteknologi mikroba dr Intan Taufik memprediksi aksi demonstrasi ini dapat memperpanjang masa pandemi Covid-19 sampai dua bulan lebih lama.
Seperti pada aksi demostrasi penolakan Undang-Undnag (UU) Cipta Kerja pada 6 Oktober 2020 dan pada 20 Oktober 2020.
Baca Juga: Tumbuh dari Keluarga Egaliter, Rocky Gerung: Setiap Orang Punya Macam-Macam Dimensi
Intan Taufik dalam keterangan tertulisnya mengatakan bahwa dua aksi demonstrasi tersebut selalu diikuti lonjakan kasus positif dan angka kematian akibat terpapar Covid-19 di wilayah yang mengalaminya.
"Adanya keramaian yang kemarin disebutkan, kalau dari data yang didapat, menghasilkan lonjakan pasien positif yang tervalidasi dengan tes di luar perkiraan rata-rata," kata Intan staf pengajar di Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati ITB itu, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News.
"Ini memiliki dampak efek domino dan menaikkan kurva. Dengan naiknya kurva, maka grafik penurunan kasus atau pandemi akan semakin panjang," tambahnya.
Baca Juga: Indonesia Disebut akan Jadi Pangkalan Militer Tiongkok, Menlu Retno Marsudi Angkat Bicara