Covid-19 Tidak Hilang Meski Libur Panjang, Satgas: Tetap Waspada, 3M Protokol Kesehatan

- 27 Oktober 2020, 20:38 WIB
Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito, saat memberikan keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, 22 Oktober 2020.
Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito, saat memberikan keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, 22 Oktober 2020. /Satgas Covid-19/

PR CIREBON - Satgas Penanganan Covid-19 mengingatkan, bahwa libur panjang yang terjadi, tidak membuat pandemi Covid-19 libur, sehingga semua orang harus tetap waspada.

"Pandemi tidak mengenal kata libur, karena itu meskipun di masa liburan yang akan kita lalui bersama sebentar lagi, pemerintah daerah dan masyarakat harus tetap waspada dan bekerja sama untuk tidak menimbulkan kasus baru," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, seperti dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News.

Baca Juga: Prancis Waspada Kemarahan Umat Muslim Dunia atas Emmanuel Macron, Kemenlu Keluarkan Nasihat

Pemerintah melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri, yaitu Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja, dan Menteri PAN-RB, sepakat untuk menetapkan hari libur nasional dan hari libur bersama mulai 28-30 Oktober 2020, 29 Oktober 2020 sendiri adalah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

"Terdapat beberapa lokasi yang menimbulkan kerumunan seperti kawasan wisata, pusat perbelanjaan baik yang modern maupun mal, tempat-tempat ibadah, lokasi kegiatan seni budaya, fasilitas transportasi dan kegiatan kampanye," ujarnya.

Diakui Wiku, Satgas Penanganan Covid-19 akan terus bekerja sama dengan pemerintah daerah dan Satgas daerah untuk melaksanakan disiplin protokol kesehatan, untuk mengantisipasi kerumunan.

"Kami meminta pemda agar meningkatkan kualitas fasilitas kesehatan dan kapasitas tes agar masyarakat maupun pelaku perjalanan dapat melakukan 'screening' secara mandiri sebagai langkah preventif dan diagnosa dini," jelasnya.

Baca Juga: Kabar Baik dari SMK, Mendikbud: Lebih dari 160.000 Industri Jadi Mitra Kerja Sama

Diharapkan satgas daerah juga akan memantau pelaksanaan protokol kesehatan dan bekerja sama dengan berbagai dinas terutama para pengusaha di kawasan wisata, restoran dan tempat umum lainnya, yang diperkirakan akan menimbulkan keramaian pada lima hari libur panjang ke depan.

"Masa libur panjang ini sering dimanfaatkan masyarakat untuk berlibur ke tempat-tempat wisata maupun mengunjungi kampung halaman untuk bertemu dengan keluarga namun kami menghimbau masyarakat untuk tetap menjauhi daerah-daerah yang ramai dikunjungi saat liburan," katanya.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x