10 Tahun Bangun Surabaya, Tri Rismaharini: dari Tutup Lokalisasi Dolly hingga Dikenal Warga Dunia

- 25 Oktober 2020, 15:13 WIB
Wali Kota Surabya, Tri Rismaharini.
Wali Kota Surabya, Tri Rismaharini. /Instagram @tri.rismaharini

PR CIREBON - Diketahui, Tri Rismaharini menjabat sebagai Wali Kota Surabaya untuk yang kedua kalinya, setelah sebelumnya menjabat di tahun 2010-2015. Kemudian Risma kembali terpilih pada tahun 2016 dan akan berakhir di tahun 2020 ini.

Wanita yang akrab disapa Risma ini pun membeberkan suka dukanya dalam membangun Ibu Kota Provinsi Jawa Timur itu selama kurang lebih 10 tahun terakhir saat menjabat sebagai orang nomor satu di daerah itu.

 “Saya harus bisa membawa kota ini ada di peta dunia. Artinya, warga dunia bisa mengerti dan tahu bahwa kota yang namanya Surabaya. Alhamdulillah terwujud,” tutur Wali Kota Risma di Surabaya, Minggu 25 Oktober 2020, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News.

Baca Juga: Dahsyat, Efek Gempa di Pangandaran Dirasakan sampai ke Yogyakarta

Risma mengatakan dalam beberapa kesempatan bertemu warga, selalu menceritakan suka duka yang dihadapi selama 10 tahun yang dinilainya beraneka ragam. Salah satu yang paling memberikan kesan yakni upaya Wali Kota Risma dalam menutup lokalisasi Dolly.

Baginya, penutupan lokalisasi itu merupakan langkah yang berat dan berisiko. Meski demikian, seiring dengan keberanian dan dukungan dari berbagai pihak, Risma pun berhasil melewati prahara tersebut.

“Berikutnya, saat peristiwa bom dua tahun lalu. itu adalah hal yang sangat menyedihkan dan berat untuk kami. Saya bersyukur bisa melewati itu semua,” ujarnya.

Baca Juga: Istana Minta Revisi UU Cipta Kerja, Refly Harun: Jika Substansi Beda, Cacat Prosedur dan Yuridis

Selain itu, wanita kelahiran Kediri 58 tahun lalu ini juga menceritakan sepenggal kisah yang membahagiakan selama bertugas.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x