Warga Jakarta Terpapar Covid-19 Diminta Isolasi, Anies Baswedan: Dikerjakan dengan Pengendalian

- 1 Oktober 2020, 08:19 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. /Youtube Anies Baswedan

PR CIREBON - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sudah menjalankan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB ketat selama tiga minggu terakhir, sehingga untuk mendukung proses berlangsungnya kebijakan itu, ia meminta masyarakat Jakarta yang terpapar Covid-19 mau melakukan Isolasi cerdas.

Artinya, isolasi itu tidak dikerjakan dengan semau sendiri yang tanpa kendali dari pihak profesional.

"Tapi tidak dikerjakan tanpa pengendalian," ungkap Anies Baswedan, saat memimpin Gelar Pasukan Apel Kesiapan Tanggap Banjir di Polda Metro Jaya, Jakarta pada Rabu, 30 September 2020.

Baca Juga: Anies Baswedan Harus Dinonaktifkan, Poyuono: PSBB Ada Tanpa Konsultasi, Bahaya Ditiru Daerah Lain

Dalam pandangan Anies, isolasi yang terpenting adalah Isolasi yang terkendali, baik yang dilakukan mandiri maupun menggunakan fasilitas pemerintah.

"Jadi pilihannya satu ditempatkan di fasilitas wisma atlet, atau ditempat-tempat lain yang sudah disediakan, di Jakarta ada tiga tempat lain yang disediakan dan hotel," jelas Anies, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI.

Hanya saja, jika ada pasien Covid-19 memiliki gejala sedang hingga berat, maka mau tidak mau harus menjalani perawatan di rumah sakit rujukan, dipastikan 100 rs rujukan itu bisa memaksimalkan perawatan bergejala tidak ringan.

"Ada tambahan rumah sakit, saat ini ada 100 rumah sakit rujukan yang bisa digunakan," pungkas Anies.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x