Banyak Investor Mundur dari Proyek Strategis Pertamina, Ahok: Bentuk Tim, Harus Evaluasi

- 30 September 2020, 08:40 WIB
 Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. /Instagram.com/@basukkibtp

PR CIREBON - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku sedang melakukan pembenahan investasi di perusahaan plat merahnya itu.
Tepatnya, Ahok akan melakukan evaluasi terhadap skema proyek dengan rentetan kendala selama ini, karena banyak investor yang mundur dari proyek strategis Pertamina, khususnya proyek kilang.

Artinya, banyak proyek strategis Pertamina yang seharusnya bisa kerja sama dengan investor agar proyek menjadi lebih efisien dan cepat, tetapi yang terjadi puluhan investor yang ingin masuk, justru berhenti di tengah jalan dan tak jadi menggarap proyek.

"Kami mulai bentuk tim. Kami pelajari kenapa selama ini sejarahnya ada puluhan investor minat masuk ke proyek Pertamina, tetapi kenapa pada mundur dan tidak jadi," ujar Ahok kepada Republika, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Warta Ekonomi.

Baca Juga: Bandingkan KAMI dengan PDIP, Politisi: Hasto Rela Nunggu Satu Jam, demi Protokol Kesehatan Terpenuhi

Adapun beberapa proyek kilang yang menjadi proyek besar, diminta Presiden tetap harus bisa terlaksana.

Untuk itu, saat ini Pertamina perlu membuka diri dengan mengundang para investor untuk bisa berperan dalam pembangunan kilang.

Hanya saja, membuka diri itu harus diikuti dengan adanya kebijakan yang lebih fleksibel di Pertamina, sehingga dapat menarik bagi investor yang membuat progres proyek berjalan dengan lancar.

Baca Juga: KAMI Tak Kapok Buat Acara saat Pandemi, Gatot Nurmantyo akan Hadiri Deklarasi Rengasdengklok

"Kami tetap mengundang investor. Misalnya yang masuk dan berperan ini misalnya mereka memang mau membangun kilang kita dengan biayanya full maka bisa saja mereka memakai minyak mentahnya sendiri lalu kita serap," pungkas Ahok.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x