Anak Buah Menkes Terawan Sebut Semua Orang Bisa Terpapar Covid-19, Faktor Komorbid Harus Ditekan ?

- 28 September 2020, 08:22 WIB
 Pasien Covid-19./NDTV.COM
Pasien Covid-19./NDTV.COM /

PR CIREBON - Anak buah Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, dalam hal ini Staf Khusus Menteri Bidang Tata Kelola Pemerintahan Kementerian Kesehatan RI, Mayjen TNI (Purn.) dr. Daniel Tjen, Sp. S, ternyata membuat pernyataan memicu konflik.

Dengan gamblang, ia mengatakan bahwa upaya yang bisa dilakukan untuk menekan penyebaran virus corona atau Covid-19 adalah dengan mengidentifikasi calon potensial yang bisa menjadi kasus baru.

Bahkan, ia juga menyebut mereka yang memiliki faktor komorbid mempunyai kerentanan paling tinggi untuk menjadi kasus baru.

"Di masa pandemi ini, semua orang terpapar. Namun, tidak semuanya menjadi sakit," ungkap Daniel saat meninjau kesiapan RS Bhayangkara Pusat R. Said Sukanto, Kramat Jati dalam menangani pasien positif Covid-19, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Viral saat Pandemi, Tanaman Hias 'Janda Bolong' Jadi Paling Diminati dengn Harga Selangit

Untuk itu, Daniel juga mengimbau agar Kesehatan Daerah Militer (Kesdam) sebagai perpanjangan tangan TNI, dan Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes), sekaligus perpanjangan tangan dari Polri, bersama dengan puskesma.

Apalagi tugas itu akan diterjunkan ke masyarakat, artinya mereka khusus untuk memantau kelompok yang memiliki faktor komorbid agar tidak menjadi kasus baru.

"Bagaimana kita jaga di masyarakat yang memiliki faktor komorbid. Kita jaga supaya enggak jadi pasien itu langkah yang sangat efektif, murah, cepat. Bisa dimulai saat ini untuk menekan pertumbuhan kasus baru. Dari hulunya kita benahi," jelas Daniel, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Warta Ekonomi.

Baca Juga: Kabar Baik Jakarta dari Satgas Penanganan Covid-19, 1.297 Orang Catat Kesembuhan Terbanyak

Selain itu, Daniel mengatakan upaya memutus mata rantai penularan Covid-19 akan lebih mudah jika dilakukan dengan menaati protokol kesehatan yang sudah dianjurkan dengan disiplin yang tinggi.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x