Minta Pembubaran BUMN hingga Kritik Peruri, Berikut Deretan Kekesalan Ahok Terhadap Pertamina

- 16 September 2020, 16:54 WIB
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kembali bikin heboh. Politisi Gerindra meminta Presiden Joko Widodo mencopot Ahok dari jabatan Komisaris Utama Pertamina.
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kembali bikin heboh. Politisi Gerindra meminta Presiden Joko Widodo mencopot Ahok dari jabatan Komisaris Utama Pertamina. /Foto: Instagram @basukibtp/

Untuk itu, kementerian BUMN seharusnya dibubarkan dan membentuk semacam Temasek yakni penggabungan dari holding BUMN yang akan menjadi superholding dan diberi nama Indonesia Incorporation.

"BUMN dibubarkan sebetulnya, kita harus membangun semacam TEMASEK. Semacam Indonesia Incorporation," kata Ahok dilansir dari channel YouTube POIN, Rabu, 16 September 2020.

2. Senang Melobi Menteri...

Ahok berpendapat bahwa beberapa direksi di Pertamina ada yang bermain aman sampai hingga melobi menteri. Bahkan dikatakannya, ada beberapa komisaris di BUMN yang merupakan titipan dari kementerian.

Baca Juga: Ahok Tuduh Erick Thohir Soal Titipan, Said Didu: Apa Pak Erick Berani Membuka, Ahok Titipan Siapa?

Hal tersebut tentu membuat Ahok marah. Ia mencontohkan, seseorang yang menempati jabatan direktur utama anak perusahaan menerima gaji sampai Rp100 juta. Namun, ketika dicopot dari posisi tersebut dan menempati posisi baru, gaji yang diberikan tetap dengan besaran yang sama.

"Masa dicopot gajinya masih sama, alasannya dia udah orang lama. Harusnya kan gaji mengikuti jabatan anda. Jadi mereka bikin gaji pokoknya gede-gede," ujar Ahok.

Ahok pun menuturkan bahwa pergantian direktur bisa terjadi tanpa ada pemberitahuan dari dirinya, selaku komisaris utama Pertamina tersebut.

Baca Juga: Sekda DKI Jakarta Tutup Usia Diduga Covid-19, Jenazah akan Dimakamkan di Pemakaman Keluarga

3. Bersihkan jalur birokrasi!

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x