Murka Dituding Cucu PKI Sumbar, Arteria Dahlan: Hasril Jahat Banget Buat Pembunuhan Karakter

- 9 September 2020, 20:52 WIB
Politikus PDIP,  Arteria Dahlan.
Politikus PDIP, Arteria Dahlan. /

PR CIREBON - Politikus PDIP, Arteria Dahlan amat murka mengetahui dirinya viral menjadi trending topic akibat ucapan menyimpang dari Budayawan Sumatera Barat (Sumbar) Hasril Chaniago yang juga Wakil Ketua Yayasan Pusat Kebudayaan Minangkabau.

Secara terang-terangan, Hasril menyebut Arteria sebagai cucu PKI Sumbar bernama Bachtarudin yang menjadi salah seorang pendirinya.

Atas ucapan itu, Arteria saat ini sedang mempertimbangkan membawa tuduhan itu ke ranah hukum dengan pasal pencemaran nama baik dan Undang Undang ITE.

"Tidak benar saya cucu seorang tokoh PKI. Tentunya, saya berpikir untuk itu (lapor polisi)," tegas Arteria saat dikonfirmasi wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI pada Rabu, 09 September 2020.

Baca Juga: Heran Bendera HTI Sakral di Indonesia, Boni Hargens: Habib Rizieq pun Ditangkap Kepolisian Arab

Lebih lanjut, Arteria menilai isu yang diembuskan Hasril Chaniago sebagai pembunuhan karakter, apalagi jika dibuat dengan unsur kesengajaan.

"Karena kalau ini by design (disengaja), jahat banget. Itu namanya membunuh karakter seseorang. Kemudian menista, menyerang kehormatan, harkat, dan martabat, secara sengaja dan tidak patut," tambahnya.

Bukan hanya Arteria, Hasril Chaniago juga menyebutkan bahwa Bachtarudin sepupu dari pahlawan nasional HR Rasuna Said. Artinya, jika Arteria dikatakan cucu Bachtarudin pendiri PKI, berarti HR Rasuna Said pun ikut terbawa dalam tuduhan keji itu.

Baca Juga: Pengungsi Rohingya Diterima karena Kemanusiaan, Menlu Retno Desak ASEAN Gabung Selesaikan dari Akar

Dengan demikian, Hasril Chaniago dipolisikan tidak hanya dengan pasal pencemaran nama baik yang dinilai masih terlalu ringan, tetapi UU ITE akan ikut serta dalam laporan itu.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x