Yakin Salib Ada dalam Logo HUT RI ke-75, MUI: Semula Dibiarkan, Tapi Ustaz Diserang Masif

- 13 Agustus 2020, 19:08 WIB
Tangkapan layar dari informasi yang beredar di media sosial Twitter, mengklaim bahwa logo HUT RI ke-75 terdapat lambang salib. /
Tangkapan layar dari informasi yang beredar di media sosial Twitter, mengklaim bahwa logo HUT RI ke-75 terdapat lambang salib. / /Twitter.com/@SaveMoslem1

PR CIREBON - Hari Ulang Tahun Republik Indonesia atau HUT RI ke 75 akan tinggal menghitung hari, tetapi berbicara logo HUT RI ke 75 masih menuai polemik hingga kini.

Kali ini, Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Tengku Zulkarnain ikut angkat bicara terkait dugaan adanya simbol salib pada logo HUT ke-75 RI.

Lebih lanjut, ia menjelaskan hasil pengamatannya tentang adanya serangan masif dalam media sosial terhadap mereka yang protes logo tersebut membuktikan dugaan adanya tanda salib tersebut.

Baca Juga: Beredar Peta Nyatakan Jakarta Zona Hitam Covid-19, Simak Penjelasan dari BIN

"Semula Ucapan HUT NKRI ini saya biarkan. Tapi melihat masifnya serangan di Medsos atas sahabat saya Aa Gym dan Ustaz Hilmi, jadi yakin bahwa itu adalah benar TANDA SALIP," tulis Tengku Zulkarnain dalam akun Twitter miliknya pada Kamis, 13 Agustus 2020.

Sebagai informasi, ulama ternama tanah air KH Abdullah Gymnastiar atau akrab disapa Aa Gym sempat terlihat ikut mengomentari logo HUT RI yang mirip salib tersebut.

"Kalau tidak buat apa seganas itu serangan pd beliau beliau? Semakin kelihatan Umat Mayoritas mau "digilas"?" tambah Tengku Zul penuh tanda tanya.

Baca Juga: Reshuffle Kabinet Disebut Terjadi Pekan Depan, Pendukung Jokowi: Sesuai Kebiasaan Periode Pertama

Dengan demikian, Tengku Zul menyimpulkan kuat adanya keyakinan tentang salib dalam logo HUT RI ke 75 yang dapat diamati oleh masyarakat dengan melihat para pemrotes logo diserang secara keji.

Seolah, total 88 persen umat islam yang berdiam di NKRI sudah tak dipandang lagi.

"Dan pantaulah serangan mrk di cuit saya sebelumnya tentang spanduk HUT NKRI bergambar SALIP. Jika mereka menyerang dgn kata kata keji, maka kaum Muslimin mesti catat BESAR BESAR betapa kita yg 88,2% di NKRI sdh tidak dipandang sebelah mata lagi. Waspada, Kita bkn yg memulainya," tandas Tengku Zul.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x