Masuk Indonesia Melalui Jalur Khusus, BPOM Kawal Pelaksanaan Uji Klinis Vaksin Covd-19 di Bandung

- 11 Agustus 2020, 17:25 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. //Pexels/cottonbro

PR CIREBON - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Penny K Lukito mengatakan bakal vaksin Covid-19 asal Tiongkok masuk dengan mekanisme persetujuan pemasukan obat jalur khusus.

"Vaksin Covid-19 produksi Sinovac Tiongkok yang diimpor ke Indonesia melalui mekanisme persetujuan pemasukan obat jalur khusus (special access scheme)," kata Penny kepada wartawan di Jakarta, Selasa, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara.

BPOM juga akan memberikan pendampingan proses registrasi vaksin melalui mekanisme Emergency Use Authorization/EUA (Otorisasi Penggunaan Darurat) dengan persetujuan bersyarat untuk mempercepat akses vaksin Covid-19 sampai ke masyarakat.

Baca Juga: Diteror Palestina dengan Balon Pembakar, Israel Tutup Perbatasan Utama dengan Jalur Gaza

Dia mengatakan vaksin Covid-19 Sinovac itu sedang dalam proses uji klinis fase III.

Penelitian dan pengembangan vaksin itu melibatkan Biofarma dari Indonesia dan Sinovac yang berasal dari Tiongkok.

Dalam kemitraan itu, telah terjadi transfer teknologi untuk pengembangan produksi vaksin secara lokal dalam rangka memenuhi kebutuhan akses dan ketersediaan vaksin Covid-19 untuk masyarakat Indonesia.

"Vaksin COVID-19 Sinovac ini telah melalui serangkaian tahap prekliniks dan uji klinis fase I dan II di Tiongkok. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari uji klinis tersebut, BPOM telah mengevaluasi dan menunjukkan hasil yang mendukung untuk dilakukan tahapan uji klinis berikutnya yaitu uji klinis fase III," kata dia.

Baca Juga: Dapat Lampu Hijau, India akan Lakukan Uji Coba Klinis Obat Antiparasit Asal Korsel untuk Covid-19

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x