Tak Ada Upaya Pencegahan Optimal, PMI Prediksi Covid-19 Indonesia Tembus 120.000 di Bulan Agustus

- 15 Juli 2020, 19:01 WIB
ILUSTRASI Covid-19
ILUSTRASI Covid-19 /.*/ Dok. PRFM News

PR CIREBON - Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla, memprediksi penderita Covid-19 di Indonesia akan mencapai 120.000 orang pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2020, jika tidak ada upaya pencegahan optimal.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Jusuf Kalla saat menyampaikan pengarahan pada Musyawarah Provinsi PMI DKI Jakarta XII/2020 di Wisma PMI Jakarta, Rabu, 15 Juli 2020.

"Saya perkirakan akhir Juli ini akan mencapai angka 100.000, dan pada tanggal 17 Agustus jumlah penderita COVID-19 di Indonesia akan mencapai 120.000 kalau tidak ada intervensi yang keras dari kita," kata Jusuf Kalla (JK), dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara.

Baca Juga: Ungkapkan Pesan Menyentuh untuk Istri Ben Kasyafani, Marshanda: Makasih Ines Ajak Sienna Doain Aku

JK mengatakan peningkatan jumlah kasus tersebut disebabkan oleh cepatnya penularan Covid-19 pada manusia. Oleh karena itu, kecepatan penanganan yang optimal perlu dilakukan untuk menekan angka penularannya.

"Ciri dari Covid-19 selain mematikan, juga sangat cepat penularannya. Di Indonesia, ketika awal pandemi ini pada Maret, butuh waktu dua bulan untuk mencapai angka 10.000. Sekarang hanya butuh waktu tujuh hari untuk bertambah lagi 10.000," katanya.

Protokol kesehatan, seperti yang diterapkan Badan Kesehatan Dunia (WHO) menjadi salah satu cara efektif untuk mencegah penularan Covid-19.

Baca Juga: Terkait Penanganan Covid-19, Erick Thohir Ungkap BPJS Miliki Utang Triliunan kepada Kimia Farma

"Saya kira tidak ada cara yang paling efektif membendung wabah ini selain mengurangi pergerakan orang. Mengenai caranya, terserah pemerintah," katanya.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x