PWI Kutuk Keras Kasus Pembunuhan Editor Metro TV, Minta Polisi Usut Tuntas agar Capai Titik Terang

- 11 Juli 2020, 12:37 WIB
Editor video Metro TV Alm Yodi Prabowo.*
Editor video Metro TV Alm Yodi Prabowo.* //PMJ News

PR CIREBON - Editor video Metro TV, Yodi Prabowo, ditemukan tewas dengan luka tusukan di dada di pinggir jalan tol JORR, Pesanggrahan, Jakarta Selata, pada Jumat, 10 Juli 2020.

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi DKI Jakarta menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya kepada keluarga besar Metro TV yang kehilangan salah satu editor andalannya.

Dalam siaran persnya, PWI juga meminta kepada aparat kepolisian untuk mengusut tuntas peristiwa pembunuhan Yodi Prabowo.

Baca Juga: Hidup Ketakutan dalam Ancaman, Perempuan Belia Terpaksa Diperkosa Berulang Kali Selama 3 Tahun

"PWI Jaya meminta kepada pihak kepolisian Metro Jaya untuk mengusut tuntas sekaligus mengungkap motif pembunuhan terhadap Yodi Prabowo. Ini sangat penting agar peristiwa ini menjadi terang benderang, sehingga tidak menimbulkan dugaan-dugaan lain, terutama yang terkait dengan profesinya sebagai wartawan televisi,” kata Ketua PWI Jaya Sayid Iskandarsyah dalam siaran persnya, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara Kaltara.

PWI Jaya mengaku prihatin dengan peristiwa tragis yang dialami Yodi Prabowo, sekaligus menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam kepada keluarga almarhum serta keluarga besar Metro TV.

"Semoga polisi bisa secepatnya mengungkap kasus yang menjadi perhatian masyarakat dan pers ini," Sayid menambahkan.

Baca Juga: Cek Fakta: Heboh Foto Mobil Ditempeli Stiker Palu dan Arit yang Melambangkan PKI, Simak Faktanya

PWI Jaya juga mengutuk keras pembunuhan untuk alasan apa pun dan latar belakang peristiwa yang membuat seorang wartawan meninggal. 

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA Kalimantan Utara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x