Karena hal itu, ST Burhanuddin pun marah kepada anak buahnya dan meminta agar pakaian terdakwa diganti menjadi rompi.
"Makanya saya melarang teman-teman itu di daerah. Dulu itu kalau sidang, terdakwa itu pakainya dikasih baju kok, pakai peci, saya marah, Mas. Kok begini, saya bilang 'Ganti'," ujarnya.
Menurutnya, pakaian muslim yang dipakai terdakwa saat persidangan bisa merusak citra agama tertentu.***