PIKIRAN RAKYAT- Juru bicara untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto mengungkap Jakarta sebagai kota penyumbang angka terinfeksi Covid-19 terbanyak dari 450 orang dikonfirmasi positif.
Sebagaimana diketahui, sebaran kasus positif corona di Indonesia per Sabtu, 21 Maret 2020, DKI Jakarta menempati posisi pertama dengan ditemukanya 267 orang terinfeksi virus corona.
Tidak hanya itu, dengan angka terinfeksi yang tinggi, 23 dari 32 orang yang meninggal dunia berasal dari Jakarta. Menindaklanjuti hal ini tak ayal bila berbagai kebijakan khusus kota Jakarta mulai diberlakukan.
Anies Baswedan telah menerapkan kebijakan menghapus sementara aturan ganjil genap, lantaran potensi penyebaran virus corona di kendaraan umum cukup tinggi.
Tidak berselang lama, Anies juga mengimbau bagi warga Jakarta perantauan untuk tidak melakukan pulang kampung sementara waktu, dan ia berjanji secepat mungkin akan membentuk gugus tugas percepatan penanganan virus corona untuk wilayah DKI Jakarta.
Namun di tengah kondisi tersebut, tersiar kabar terkait informasi penutupan sejumlah gerbang tol menuju Jakarta. Kabar tersebut beredar memadati beranda media sosial.
Baca Juga: Cerita Maudy Ayunda Selama Masa Isolasi di Amerika, dari Baca Buku sampai Stok Sambal Indonesia
Kabar yang diposting dalam bentuk gambar berlogokan Kepolisian Metro Jaya itu, menyebutkan adanya penutupan sejumlah gerbang tol menuju Jakarta, di antaranya arah Tanggerang ke Jakarta, arah Depok Bogor ke Jakarta dan arah Bekasi ke Jakarta.
Diduga gambar yang beredar di berbagai platform media social ini sengaja dibuat guna pewujudan kebijakan social distangcing, untuk mencegah penyebaran virus corona di Jakarta yang begitu masif.
Tidak hanya itu, masyarakat mengira ini bentuk langkah tegas pemerintah agar warga Jakarta tidak pulang kampung untuk sementara waktu hingga wabah ini mereda.
Baca Juga: Indonesia Waspada Covid-19, Delapan Perjalanan KA Argo Cheribon Dibatalkan
Namun setelah dilakukan penelusuran tim cek Fakta Kementerian Komunikasi dan Informasi, terkait foto resmi dari pihak kepolisian menampilkan deretan gerbang tol menuju arah Jakarta ditutup sementara, dapat dipastikan hoaks atau bohong.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs PMJ, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menyatakan bahwa informasi soal penutupan itu sebagai
hoaks.
Ia juga menegaskan agar masyarakat khususnya warga Jakarta tidak mudah percaya dengan adanya berita hoaks dengan mengatasnamakan pihak kepolisian sekalipun.